Tim Prabowo-Hatta Soroti Distribusi Logistik di Papua
A
A
A
JAKARTA - Tim hukum Prabowo-Hatta, Maqdir Ismail menyoroti pendistribusian logistik di Papua. Dia belum yakin dengan keterangan KPU yang mengatakan, pendistribusian dilakukan dengan pesawat.
"Jarak beliau cek ke distrik-distrik tidak bisa pakai mobil, harus pakai pesawat. Jangan lupa di daerah puncak cuaca enggak seperti di Jakarta. Kita ingin minta dijelaskan," kata Maqdir di sela-sela sidang di MK, Jakarta, Rabu (13/8/2014).
Hari ini merupakan sidang kelima gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) presiden dan wakil presiden 2014, yang dilayangkan oleh pasangan Prabowo-Hatta.
"Menunjukkan betul apakah logistik sampai di tempatnya, bahwa ini yang kita persoalkan logistik tidak sampai di tempatnya saat pemilu," ucapnya.
Maqdir juga mengomentari kesaksian anggota KPU Papua, Beatrix Wanane, yang hadir sebagai saksi di MK. Dia meminta supaya dijelaskan terkait pendistribusian logistik, termasuk waktu dan pihak penerima. Pasalnya, seperti keterangan saksi sidang sebelumnya tidak menerima.
"Misalnya juga Beatrix beliau katakan melakukan pengecekan, apa betul bisa cek tiga Kabupaten dalam satu hari. Ini harus dijelaskan mereka," tukasnya.
"Jarak beliau cek ke distrik-distrik tidak bisa pakai mobil, harus pakai pesawat. Jangan lupa di daerah puncak cuaca enggak seperti di Jakarta. Kita ingin minta dijelaskan," kata Maqdir di sela-sela sidang di MK, Jakarta, Rabu (13/8/2014).
Hari ini merupakan sidang kelima gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) presiden dan wakil presiden 2014, yang dilayangkan oleh pasangan Prabowo-Hatta.
"Menunjukkan betul apakah logistik sampai di tempatnya, bahwa ini yang kita persoalkan logistik tidak sampai di tempatnya saat pemilu," ucapnya.
Maqdir juga mengomentari kesaksian anggota KPU Papua, Beatrix Wanane, yang hadir sebagai saksi di MK. Dia meminta supaya dijelaskan terkait pendistribusian logistik, termasuk waktu dan pihak penerima. Pasalnya, seperti keterangan saksi sidang sebelumnya tidak menerima.
"Misalnya juga Beatrix beliau katakan melakukan pengecekan, apa betul bisa cek tiga Kabupaten dalam satu hari. Ini harus dijelaskan mereka," tukasnya.
(maf)