KPU Kebut Rekapitulasi Suara Nasional

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) berharap rekapitulasi tingkat provinsi bisa berjalan sesuai jadwal, untuk menghindari keterlambatan rekapitulasi tingkat nasional yang bakal digelar mulai tanggal 20 sampai 22 Juli mendatang.

Ketua KPU Husni Kamil Manik mengakui, adanya kendala teknis seperti molornya rekapitulasi tingkat provinsi dan rekapitulasi Luar Negeri, memungkinkan rekapitulasi baru bisa digelar pada malam hari.

"Kita masih punya waktu (rekap provinsi dan PPLN-Panitia Pemilihan Luar Negeri) sampai besok. Tanggal 20 rekap nasional baru dimulai malam," kata Ketua KPU Husni Kamil Manik, di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (18/7/2014).

Namun demikian, KPU mengaku optimis rekapitulasi berjenjang akan berjalan mulus. Terkait Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 13 TPS di DKI Jakarta, pihaknya memprediksi akan berjalan normal.

Diketahui, dari 33 Provinsi yang akan menggelar rekapitulasi besok, tercatat hanya KPU DKI Jakarta yang absen. Sebab, di DKI Jakarta masih ada 13 TPS yang masih harus melakukan PSU.

Menurut Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno sebaran 13 tersebut antara lain, tujuh TPS di Jakarta Utara, empat TPS di Jakarta Pusat, satu TPS Jakarta Timur, dan satu TPS di Jakarta Selatan.

Berikut data TPS yang melakukan PSU besok di DKI Jakarta, Kelurahan Bendungan Hilir TPS 03,05. Kelurahan Cideng TPS 03, Karet Tengsin TPS 24, Bangka TPS 09, Jatinegara TPS 31, Lagoa TPS 99, Kebon Bawang TPS 33, 40, 60, Sunter Jaya TPS 95, Sunter Agung TPS 26 dan 103.