Lindungi Anak dari Bahaya Pornografi dan Narkoba

Kamis, 17 Juli 2014 - 04:28 WIB
Lindungi Anak dari Bahaya Pornografi dan Narkoba
Lindungi Anak dari Bahaya Pornografi dan Narkoba
A A A
JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggalang kerja sama dengan Komite Pemantau dan Pemberdayaan Parlemen Indonesia (KP3I), menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD).

Fokus diskusi BNN dan KP3I membahas soal kekerasan, pornografi, dan narkoba terhadap anak yang dilaksanakan pada hari Rabu 16 Juli 2014, di Rumah Singgah Balarenik, Cakung, Jakarta Timur.

Diskusi sendiri mengambil tema tentang "Bahaya Narkoba dan Dampaknya Bagi Tumbuh Kembang Anak". "Generasi berkualitas harus dibangun melalui upaya melindungi anak-anak dari berbagai bahaya yang mengancam seperti berbagai bentuk kekerasan, pornografi, dan narkoba," ujar Kasubag TU Deputi Bidang Pencegahan Anak DKI Jakarta, Rotua Sihotang melalui rilis yang diterima Sindonews, Jakarta.

Kegiatan tersebut juga diselingi agenda sosialisasi kepada anak-anak terkait bahaya merokok. Menurutnya, merokok merupakan bahan adiktif yang sangat dekat dengan masyarakat.

Katanya, merokok selain mengandung zat-zat berbahaya, seperti nikotin, aseton, formalin juga menjadi pintu masuk pengguna narkoba. "Setinggi apapun cita-cita dan harapan adik-adik akan pupus seketika, bila tersandung narkoba," paparnya.

Kegiatan itu juga mendapat sambutan positif dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari Gumelar. Menurutnya, cita-cita anak Indonesia akan berhasil mulus jika sejak awal berani menolak bahaya Narkoba.

"Jangan terjebak dengan narkoba yang hanya akan merusak diri sendiri, karena kita yang akan merasakan dampak narkoba itu, bukan orang lain," tambahnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4813 seconds (0.1#10.140)