Pilpres di Daerah Rawan Konflik Berlangsung Aman
A
A
A
BEKASI - Kekhawatiran Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Bekasi terhadap kemungkinan kericuhan dalam pelaksanaan Pilpres di lokasi rawan konflik tak terbukti. Sejak pencoblosan hingga penghitungan suara, tidak ada kericuhan di lokasi tersebut.
Ketua KPUD Kota Bekasi, Ucu Asmara Sandi memetakan, diwilayah Kota Bekasi ada lokasi rawan konflik terkait pemungutan suara hasil Pilpres. Dimana wilayah itu kerap terjadi masalah terkait DPT.
”Rawan konflik, tapi hingga saat ini masih berjalan lancar di wilayah itu,” tegasnya kepada wartawan, Rabu (/7/2014).
Ketiga wilayah itu berada di Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantar gebang, Kelurahan Bintara, Bekasi Barat, dan Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondok Gede.
Namun, Ucu kembali memastikan sampai saat ini tidak ada masalah dilokasi tersebut.
”Saat Pileg lalu memang terjadi konflik, tapi dalam Pilpres ini berlangsung kondusif,” tegasnya.
Ketua KPUD Kota Bekasi, Ucu Asmara Sandi memetakan, diwilayah Kota Bekasi ada lokasi rawan konflik terkait pemungutan suara hasil Pilpres. Dimana wilayah itu kerap terjadi masalah terkait DPT.
”Rawan konflik, tapi hingga saat ini masih berjalan lancar di wilayah itu,” tegasnya kepada wartawan, Rabu (/7/2014).
Ketiga wilayah itu berada di Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantar gebang, Kelurahan Bintara, Bekasi Barat, dan Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondok Gede.
Namun, Ucu kembali memastikan sampai saat ini tidak ada masalah dilokasi tersebut.
”Saat Pileg lalu memang terjadi konflik, tapi dalam Pilpres ini berlangsung kondusif,” tegasnya.
(ysw)