Detik-detik Jelang Debat Capres 2014
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk kali kedua mengadakan adu debat antar calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Namun untuk saat ini hanya antar capres yang akan beradu debat.
Jika sebelumnya masing-masing cawapres ikut hadir dalam adu debat tersebut. Kini hanya capres nomor urut satu Prabowo Subianto akan beradu argumen dengan capres nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi). Keduanya akan saling berargurmen di Hotel Gran Melia, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Minggu (15/6/2014).
Adu debat capres ini akan dimoderatori oleh Guru Besar Ilmu Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya, Malang, Ahmad Erani Yustika. Dengan tema pembangunan ekonomi dan kesejahteraan.
Sebelumnya, tim pemenangan Prabowo-Hatta, Kastorius Sinaga mengatakan, ada catatan kritis dari pihaknya terkait track record moderator debat kandidat sesi kedua yang dulu sempat menjadi tim sukses (timses) Jusuf Kalla pada Pilpres 2009 lalu.
"Kami tidak khawatir. Kami hanya ingin mengingatkan tentang latar belakang Pak Ahmad Erani di 2009 lalu. Nanti kita lihat saja kalau tidak netral, rakyat yang akan menilai," ujar Kastorius di Hotel Whiz, Cikini, Jakarta Pusat.
Jika sebelumnya masing-masing cawapres ikut hadir dalam adu debat tersebut. Kini hanya capres nomor urut satu Prabowo Subianto akan beradu argumen dengan capres nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi). Keduanya akan saling berargurmen di Hotel Gran Melia, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Minggu (15/6/2014).
Adu debat capres ini akan dimoderatori oleh Guru Besar Ilmu Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya, Malang, Ahmad Erani Yustika. Dengan tema pembangunan ekonomi dan kesejahteraan.
Sebelumnya, tim pemenangan Prabowo-Hatta, Kastorius Sinaga mengatakan, ada catatan kritis dari pihaknya terkait track record moderator debat kandidat sesi kedua yang dulu sempat menjadi tim sukses (timses) Jusuf Kalla pada Pilpres 2009 lalu.
"Kami tidak khawatir. Kami hanya ingin mengingatkan tentang latar belakang Pak Ahmad Erani di 2009 lalu. Nanti kita lihat saja kalau tidak netral, rakyat yang akan menilai," ujar Kastorius di Hotel Whiz, Cikini, Jakarta Pusat.
(maf)