68 Anggota DPD RI Dukung Prabowo-Hatta

JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) bersikap aktif mengambil bagian dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2014. Sebanyak 68 dari 132 anggota DPD RI terpilih periode 2014-2019 akan memberikan dukungan ke kubu capres-cawapres nomor urut satu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Menurut koordinator acara "Komitmen Kebangsaan dan Dukungan Politik Pemenangan Capres/Cawapres Prabowo-Hatta" Bambang Soeroso, malam ini pihaknya menggelar pertemuan silaturahmi dengan Prabowo guna mendeklarasikan komitmen kebangsaan sekaligus dukungan politik kepada pasangan capres-cawapres Prabowo-Hatta.

"Acara ini pertemuan silaturahmi dengan capres Prabowo. Melalui penelaahan dan perenungan, demi Indonesia yang lebih maju dan sejahtera, maka kami bersepakat untuk memberikan komitmen kebangsaan dan sekaligus dukungan politik terhadap Prabowo dan Hatta," ujar Bambang di Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Sabtu (7/6/2014) malam.

Saat ditanya alasan kenapa pihaknya mendukung Prabowo, ia mengatakan, setelah melakukan kajian mendalam tentang kriteria seorang presiden, Prabowo dinilai sosok yang mengedepankan pembangunan nasional yang berperspektif kedaerahan.

Lebih lanjut, langkah aksi yang akan dilaksanakan capres nomor urut dua tersebut dalam proses pembangunan nasional, akan mengedepankan perekonimian rakyat sebagai pengejawantahan pasal 33 UUD 1945.

Anggota DPD dapil Bengkulu ini menjelaskan, dukungan yang diberikan kepada kubu Prabowo-Hatta ini bukanlah dari institusi DPD. "Kita bukan DPD-nya. Kita anggota DPD, warga negara yang memiliki hak konstitusional," tegas dia.

Ia merincikan, hingga saat ini 68 dari 132 anggota DPD RI terpilih periode 2013-2015 telah menyerahkan tandatangan dukungan kepada Prabowo. "Sisanya akan melihat dinamika yang berkembang di lapangan. Ada beberapa teman di daerah yang belum memiliki kesempatan hadir di sini," ujarnya.