Poros Prabowo-Hatta Punya Banyak Stok Tim Pemenangan
A
A
A
JAKARTA - Tim pemenangan pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa mengumumkan, sebanyak empat orang mundur sebagai tim pemenangan, lantaran masih status Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Menanggapi hal itu, tim koalisi merah putih tidak khawatir. Sebab, meski sudah dibatasi struktur tim pemenangan pasangan Prabowo-Hatta, tetapi banyak pihak yang bersedia menjadi tim pemenangan.
"Enggak. Karena kita juga baru saja bergerak. Tapi yang lain masih banyak, ratusan stoknya," ujar Ketua Umum Gerindra, Suhardi, di Jalan Polonia, Jakarta Timur, Kamis (29/5/2014).
Suhardi menjelaskan, pada dasarnya pengunduran diri empat orang tersebut karena berstatus PNS, dan tidak lebih. Menurutnya, saat melibatkan mereka, pihaknya belum mengetahui masing-masing orang tersebut sebagai PNS.
"Tapi karena terpaksa mereka tidak bisa masuk semua karena keterbatasan," jelasnya.
Sebelumnya melalui juru bicara tim pemenangan pasangan Prabowo-Hatta, Tantowi Yahya mengumumkan, pengunduran diri empat orang tim pemenangan. Satu orang menjadi tim penasihat, dan tiga orang lainnya menjadi tim pakar pemenangan.
"Dari dewan penasihat yang mundur adalah Dr Slamet Effendi Yusuf sedangkan dari dewan Pakar Prof Dr Ryaas Rasyid, Prof Dr Bachtiar Effendi, Prof Dr Prijono Tjiptoheriyanto," ungkap Tantowi.
Menanggapi hal itu, tim koalisi merah putih tidak khawatir. Sebab, meski sudah dibatasi struktur tim pemenangan pasangan Prabowo-Hatta, tetapi banyak pihak yang bersedia menjadi tim pemenangan.
"Enggak. Karena kita juga baru saja bergerak. Tapi yang lain masih banyak, ratusan stoknya," ujar Ketua Umum Gerindra, Suhardi, di Jalan Polonia, Jakarta Timur, Kamis (29/5/2014).
Suhardi menjelaskan, pada dasarnya pengunduran diri empat orang tersebut karena berstatus PNS, dan tidak lebih. Menurutnya, saat melibatkan mereka, pihaknya belum mengetahui masing-masing orang tersebut sebagai PNS.
"Tapi karena terpaksa mereka tidak bisa masuk semua karena keterbatasan," jelasnya.
Sebelumnya melalui juru bicara tim pemenangan pasangan Prabowo-Hatta, Tantowi Yahya mengumumkan, pengunduran diri empat orang tim pemenangan. Satu orang menjadi tim penasihat, dan tiga orang lainnya menjadi tim pakar pemenangan.
"Dari dewan penasihat yang mundur adalah Dr Slamet Effendi Yusuf sedangkan dari dewan Pakar Prof Dr Ryaas Rasyid, Prof Dr Bachtiar Effendi, Prof Dr Prijono Tjiptoheriyanto," ungkap Tantowi.
(maf)