4 Alasan Ali Masykur Dukung Prabowo-Hatta
A
A
A
JAKARTA - Peserta Konvensi partai Demokrat Ali Masykur Musa resmi mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 mendatang.
Pria yang akrab disapa Cak Ali itu mengaku bangga, berada bersama tokoh nasional yang mempunyai komitmen membangun bangsa. Apalagi, tempat konsolidasi dilakukan di kediaman eks proklamator Indonesia, Soekarno.
"Tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada kepada calon presiden yang terhormat Pak Jokowi dan juga pak JK, serta para senior dan sahabat saya, izinkan saya menjatuhkan pilihan kepada pasangan Prabowo-Hatta," ujar Ali dalam sambutannya, di Jalan Polonia, Jakarta Timur, Rabu (28/5/2014).
Menurut Ali, ada empat alasan kenapa dirinya menjatuhkan pilihan kepada pasangan Prabowo-Hatta. Pertama, kata dia, visi-misi yang ditawarkan Prabowo-Hatta sejalan dengan kebutuhan bangsa sekarang ini.
"Karena visi misi yang paling dekat dengan pandangan saya itulah yang akan menjadi esensi dan penentu saya untuk menjatuhkan pilihan siapa presiden Indonesia berikutnya," ucap Ali.
Kedua, dalam tradisi NU kebebesan berpendapat dan memilih sangat dijunjung tinggi. Oleh karena itu 'Khittah' NU memberikan kebebasan kepada individu dan anggotanya untuk memilih bakal capres dan cawapres.
Ketiga, lanjut Ali, keputusan mendukung pasangan Prabowo-Hatta karena dirinya mengaku bergetar hatinya saat Prabowo memaparkan pandangannya bahwa Indonesia masih berpeluang menjadi negara besar.
Dan keempat, tambah Ali, Indonesia butuh 'style of leader' untuk menjadi negara besar pada masa mendatang. Maka itu, dibutuhkan sosok Prabowo-Hatta yang dianggap mampu menjadi 'solidarity maker' yang bukan saja ditingkat elite, tetapi semua masyarakat. Disamping juga budaya membangun teknokrasi yang melayani dan membangun.
Pria yang akrab disapa Cak Ali itu mengaku bangga, berada bersama tokoh nasional yang mempunyai komitmen membangun bangsa. Apalagi, tempat konsolidasi dilakukan di kediaman eks proklamator Indonesia, Soekarno.
"Tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada kepada calon presiden yang terhormat Pak Jokowi dan juga pak JK, serta para senior dan sahabat saya, izinkan saya menjatuhkan pilihan kepada pasangan Prabowo-Hatta," ujar Ali dalam sambutannya, di Jalan Polonia, Jakarta Timur, Rabu (28/5/2014).
Menurut Ali, ada empat alasan kenapa dirinya menjatuhkan pilihan kepada pasangan Prabowo-Hatta. Pertama, kata dia, visi-misi yang ditawarkan Prabowo-Hatta sejalan dengan kebutuhan bangsa sekarang ini.
"Karena visi misi yang paling dekat dengan pandangan saya itulah yang akan menjadi esensi dan penentu saya untuk menjatuhkan pilihan siapa presiden Indonesia berikutnya," ucap Ali.
Kedua, dalam tradisi NU kebebesan berpendapat dan memilih sangat dijunjung tinggi. Oleh karena itu 'Khittah' NU memberikan kebebasan kepada individu dan anggotanya untuk memilih bakal capres dan cawapres.
Ketiga, lanjut Ali, keputusan mendukung pasangan Prabowo-Hatta karena dirinya mengaku bergetar hatinya saat Prabowo memaparkan pandangannya bahwa Indonesia masih berpeluang menjadi negara besar.
Dan keempat, tambah Ali, Indonesia butuh 'style of leader' untuk menjadi negara besar pada masa mendatang. Maka itu, dibutuhkan sosok Prabowo-Hatta yang dianggap mampu menjadi 'solidarity maker' yang bukan saja ditingkat elite, tetapi semua masyarakat. Disamping juga budaya membangun teknokrasi yang melayani dan membangun.
(maf)