Hasil Medis Pemeriksaan Capres-Cawapres Diprediksi Lebih Cepat

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjadwalkan laporan hasil tes medis untuk dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden pada 24 Mei mendatang. Namun, KPU memprediksi hasil tes medis bakal dilaporkan tim dokter lebih cepat.

"Sekarang pemeriksaan. Hasil pemeriksaan pasti sore ini mereka langsung pleno (hasil). Tim pemeriksa belum tentu satu hari," ujar Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah, di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (22/5/2014).

Ferry menjelaskan, karena dua pasangan calon dilakukan di hari berbeda, maka hasil tes medis bisa dilaporkan pada 24 Mei. Diketahui, pada hari ini tes medis dilakukan untuk pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla, dan di hari berikutnya untuk pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.

"Kalau misal 24 sudah beres tinggal diumumkan dia sehat dan tidak," terang Ferry.

Sementara itu, meski hasil tes medis diminta dilaporkan pada 24 Mei, tetapi KPU masih menjadwalkan masa perbaikan berkas hasil tes medis dari tim dokter Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dari tanggal 24 Mei sampai dengan 26 Mei 2014.

"27-29 itu masa penyerahan berkas perbaikan, 30 verifikasi berkas dan 31 itu ditetapkan (hasilnya)," tambahnya.

KPU menginformasikan, sebelum diumumkan lolos atau tidaknya pasangan Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta atas hasil medis itu, KPU juga akan mengumumkan jumlah kekayaan masing-masing capres dan cawapres yang sudah diserahkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).