LDII minta Capres 2014 perhatikan 5 sektor ini

Senin, 12 Mei 2014 - 18:08 WIB
LDII minta Capres 2014...
LDII minta Capres 2014 perhatikan 5 sektor ini
A A A
Sindonews.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Chriswanto Santoso menilai, tidak adanya pembangunan karakter bangsa membuat negara ini terus dijajah oleh kepentingan asing.

“Tidak adanya pembangunan karakter bangsa di Indonesia membuat kita masih menjadi negara terjajah hingga saat ini,” ujar Ketua DPP LDII Chriswanto Santoso, kepada wartawan, Senin (12/5/2014).

Rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat kepada elit politik, maupun kepada pemerintah, diakibatkan rendahnya pembangunan karakter dan moralitas bangsa. Capres 2014 harus peduli dengan pembangunan akhlak untuk membentuk karakter bangsa.

"Sebagian rakyat Indonesia kian menjauh dari falsafah dan dasar negara Pancasila. Arus modernisasi yang diikuti westernisasi membuat bangsa Indonesia kehilangan jati dirinya sebagai sebuah bangsa," tegasnya.

Pembangunan karakter dan moral bangsa, menurutnya tak boleh sekadar retorika atau wacana. Namun, harus dipraktikkan dalam kehidupan bermasyarakat. “Bahkan produk UU pascareformasi menguntungkan pihak asing,” terangnya.

Calon eksekutif dan legislatif yang telah terpilih, menurutnya harus mampu mengevaluasi berbagai perundangan yang bertentangan dengan tujuan pendirian NKRI.

"Presiden dan legislator yang baru nanti harus memperhatikan dan memperjuangkan lima sektor. Mulai dari kedaulatan pangan dan energi, kedaulatan finansial, kedaulatan teritorial, dan kedaulatan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek)," tukasnya.

Untuk mengikat calon presiden (capres) yang ada, LDII akan mengajukan kelima sektor tersebut kepada capres yang hadir dalam Rapimnas DPP LDII, pada 13-15 Mei 2014, di Balai Kartini, Jakarta.

Capres yang dikabarkan datang dalam rapimnas tersebut dari PDI Perjuangan Joko Widodo (Jokowi), dan Partai Gerindra Prabowo Subianto.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5505 seconds (0.1#10.140)