Tepi: Banyak calo pemilu di tingkat kecamatan
A
A
A
Sindonews.com - Komite Pemilih Indonesia (Tepi) menyebut banyak calo perolehan suara di tingkat kecamatan. Calo itu nantinya akan mendekati peserta pemilu seperti partai politik (parpol) maupun calon anggota legislatif (caleg) yang mendapatkan perolehan suara minim.
"Rekapitulasi tingkat kecamatan akan banyak calo, calo yang sudah tahu orang ini caleg sedikit. Dia akan dekati caleg ini dan cari pelanggannya untuk transaksi," kata Koordinator Tepi Jeirry Sumampow di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (8/4/2014).
Kata dia, hal ini dapat terjadi mulai sejak hari pertama hingga berakhirnya proses rekapitulasi penghitungan suara berakhir. Karenanya, perlu adanya pengawasan yang ketat untuk menghindari kegiatan tersebut.
Jeirry juga menilai, proses paling rawan terjadinya kecurangan pemilu ialah untuk tingkat kecamatan hingga kabupaten/kota, sehingga juga perlu ada pemantauan ekstra dari pengawas pemilu.
"Tingkat paling rawan kabupaten hingga kecamatan itu," tuntasnya.
"Rekapitulasi tingkat kecamatan akan banyak calo, calo yang sudah tahu orang ini caleg sedikit. Dia akan dekati caleg ini dan cari pelanggannya untuk transaksi," kata Koordinator Tepi Jeirry Sumampow di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (8/4/2014).
Kata dia, hal ini dapat terjadi mulai sejak hari pertama hingga berakhirnya proses rekapitulasi penghitungan suara berakhir. Karenanya, perlu adanya pengawasan yang ketat untuk menghindari kegiatan tersebut.
Jeirry juga menilai, proses paling rawan terjadinya kecurangan pemilu ialah untuk tingkat kecamatan hingga kabupaten/kota, sehingga juga perlu ada pemantauan ekstra dari pengawas pemilu.
"Tingkat paling rawan kabupaten hingga kecamatan itu," tuntasnya.
(kri)