Nurhayati: Kericuhan debat capres riak-riak saja
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menilai apa yang terjadi saat debat calon presiden (capres) yang digelar Konvensi Demokrat di Surabaya hanya kesalahpahaman.
"Jadi saya kira itu salah paham saja. Itu jadi bumbu saja jadi riak-riak saja," kata Nurhayati saat dihubungi wartawan, Jumat (14/2/2014).
Ia pun membantah kesalahpahaman saat debat itu berujung pada keributan antar pendukung peserta konvensi.
"Kita ambil hikmahnya saja. Enggak ada keributan. Itu sikap spontanitas biasa saja. Kesalahpahaman itu biasa saja, tidak perlu ditanggapi secara panjang," terangnya.
Ketua Fraksi Demokrat ini melanjutkan, bukti hanya terjadi kesalahpahaman itu terlihat ketika peristiwa tersebut bisa cepat diselesaikan.
"Ini menunjukkan kalau Partai Demokrat itu santun, karena begitu ada masalah langsung diselesaikan. Konvensi bisa berjalan lancar kok setelah itu," tuntasnya.
Baca berita:
Memalukan, debat capres Demokrat diwarnai lempar kursi
"Jadi saya kira itu salah paham saja. Itu jadi bumbu saja jadi riak-riak saja," kata Nurhayati saat dihubungi wartawan, Jumat (14/2/2014).
Ia pun membantah kesalahpahaman saat debat itu berujung pada keributan antar pendukung peserta konvensi.
"Kita ambil hikmahnya saja. Enggak ada keributan. Itu sikap spontanitas biasa saja. Kesalahpahaman itu biasa saja, tidak perlu ditanggapi secara panjang," terangnya.
Ketua Fraksi Demokrat ini melanjutkan, bukti hanya terjadi kesalahpahaman itu terlihat ketika peristiwa tersebut bisa cepat diselesaikan.
"Ini menunjukkan kalau Partai Demokrat itu santun, karena begitu ada masalah langsung diselesaikan. Konvensi bisa berjalan lancar kok setelah itu," tuntasnya.
Baca berita:
Memalukan, debat capres Demokrat diwarnai lempar kursi
(kri)