BIN yakin tak ada mobilisasi massa
A
A
A
Sindonews.com - Badan Intelijen Negara (BIN) yakin tidak akan ada partai politik peserta Pemilu 2014 yang akan memobilisasi massa ketika kalah, baik dalam pemilihan legislatif maupun pemilihan presiden.
Kepala BIN Marciano Norman menilai para elite partai politik peserta Pemilu 2014 sudah memperhitungkan langkah politiknya untuk tidak memobilisasi massa.
"Saya yakin elite-elite politik itu, para capres dan cawapres sudah sangat-sangat memperhitungkan dan tidak akan pernah berpikir untuk memprovokasi rakyatnya walaupun mereka kalah," ujar Kepala BIN Marciano Norman saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemantapan Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2014 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (11/2/2014).
Alasan lain para partai politik peserta pemilu tidak akan memobilisasi massa yakni karena pemilu ini dinggap momentum sangat penting. "Ini kan bukan pemilihan di tingkat Kabupaten atau Kota. Ini kan pemilihan besar, pemilihan untuk calon presiden dan wapres," ujar Marciano.
Berita:
BIN cium gerakan golput
Kepala BIN Marciano Norman menilai para elite partai politik peserta Pemilu 2014 sudah memperhitungkan langkah politiknya untuk tidak memobilisasi massa.
"Saya yakin elite-elite politik itu, para capres dan cawapres sudah sangat-sangat memperhitungkan dan tidak akan pernah berpikir untuk memprovokasi rakyatnya walaupun mereka kalah," ujar Kepala BIN Marciano Norman saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemantapan Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2014 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (11/2/2014).
Alasan lain para partai politik peserta pemilu tidak akan memobilisasi massa yakni karena pemilu ini dinggap momentum sangat penting. "Ini kan bukan pemilihan di tingkat Kabupaten atau Kota. Ini kan pemilihan besar, pemilihan untuk calon presiden dan wapres," ujar Marciano.
Berita:
BIN cium gerakan golput
(dam)