'Kejarlah Daku, Kau Terungkap' itu hobi tulis Sri Mulyono

Rabu, 29 Januari 2014 - 18:18 WIB
Kejarlah Daku, Kau Terungkap itu hobi tulis Sri Mulyono
'Kejarlah Daku, Kau Terungkap' itu hobi tulis Sri Mulyono
A A A
Sindonews.com - Pengurus Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Sri Mulyono merasa tidak memiliki kesalahan dalam menulis artikel 'Kejarlah Daku, Kau Terungkap' di blog Kompasiana.

Karena menurut kuasa hukum Sri Mulyono, Rio Ramabaskara, artikel 'Kejarlah Daku, Kau Terungkap' merupakan penyaluran hobi menulis kliennya. Sri Mulyono sering menyalurkan hobi menulisnya di mana pun, di media cetak atau sarana media lainnya.

"Artinya, tulisan beliau (Sri Mulyono) ini adalah pandangan pribadi yang batu uji keilmiahannya adalah mari sama-sama kita uji," ujar Rio di kantor Komnas HAM, Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (29/1/2014).

Sri Mulyono disomasi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui kuasa hukumnya, Palmer Situmorang, atas artikel 'Kejarlah Daku, Kau Terungkap' yang diunggah di media sosial Kompasiana.

Artikel tersebut mengungkap, SBY dari Jeddah memerintahkan KPK supaya segera menetapkan status hukum Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menjadi tersangka.

Menanggapi somasi tersebut, Sri Mulyono yang merupakan loyalis Anas Urbaningrum enggan melakukan somasi balik. "Kami mengatakan, somasi ini bukan sekedar teguran hukum, tapi surat cinta Presiden kepada rakyatnya, dan berarti salah kalau kita somasi balik ke presiden," tutur Rio.

Lagipula menurut Rio, tiga surat somasi yang dilayangkan Palmer kepada kliennya, cacat secara administrasi. "Pengacaranya dalam hal ini tidak melampirkan surat kuasa," katanya.

Baca:
Layangkan somasi, SBY dinilai tak siap terima kritikan
Aktivis PPI abaikan somasi SBY
Anas: Masa pemimpin bangsa somasi rakyatnya sendiri
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1193 seconds (0.1#10.140)