JK tak tahu dominasi Bu Ani dalam pemerintahan SBY
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membantah isi pemberitaan Harian The Australian tentang peranan Ibu Negara Kristiani Yudhoyono alias Ani Yudhoyono dalam pemerintahan Susilo BAmbang Yudhoyono (SBY).
JK mengaku, selama menjabat Wakil Presiden periode 2004-2009 tidak pernah bicara soal urusan negara atau kedinasan dengan Bu Ani, di mana saat itu SBY menjabat Presiden.
"Selama saya di pemerintahan lima tahun, saya tidak pernah berbicara masalah kedinasan dengan Ibu Ani, hanya kekeluargaan saja. Saya tidak tahu, dan saya tidak paham. Hubungan kami ya biasa saja, hubungan sosial, hubungan kekeluargaan saja," tutur JK usai menghadiri acara penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Kebaktian Sosial untuk pendonor darah 100 kali yang dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Hotel Sahid, jakarta, Selasa (17/12/2013), dikutip laman setkab.go.id.
JK menegaskan, semua keputusan yang menyangkut kedinasan diambil dalam rapat kabinet, dan sejauh itu, ia tidak merasakan adanya intervensi dari Ibu Negara. "Saya selama lima tahu mengambil peran bersama-sama dengan Presiden. Kalau yang saya kenal tidak ada campur tangan," tambah JK.
TB Silalahi bantah pemberitaan The Australian
JK mengaku, selama menjabat Wakil Presiden periode 2004-2009 tidak pernah bicara soal urusan negara atau kedinasan dengan Bu Ani, di mana saat itu SBY menjabat Presiden.
"Selama saya di pemerintahan lima tahun, saya tidak pernah berbicara masalah kedinasan dengan Ibu Ani, hanya kekeluargaan saja. Saya tidak tahu, dan saya tidak paham. Hubungan kami ya biasa saja, hubungan sosial, hubungan kekeluargaan saja," tutur JK usai menghadiri acara penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Kebaktian Sosial untuk pendonor darah 100 kali yang dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Hotel Sahid, jakarta, Selasa (17/12/2013), dikutip laman setkab.go.id.
JK menegaskan, semua keputusan yang menyangkut kedinasan diambil dalam rapat kabinet, dan sejauh itu, ia tidak merasakan adanya intervensi dari Ibu Negara. "Saya selama lima tahu mengambil peran bersama-sama dengan Presiden. Kalau yang saya kenal tidak ada campur tangan," tambah JK.
TB Silalahi bantah pemberitaan The Australian
(lal)