KPU rekrut 10 ribu relawan Pemilu 2014
A
A
A
Sindonews.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan telah merekrut sebanyak 10 ribu relawan untuk membantu dalam setiap tahapan pemilu. Relawan Demokrasi itu sengaja dibentuk KPU untuk membantu setiap tahapan ditingkat kabupaten/kota dan provinsi.
Relawan yang telah ditunjuk itu bakal mendapatkan pelatihan dan pemahaman bagaimana menjalankan proses tahapan pemilu sebelum disebar ke beberapa wilayah pada 14 Januari mendatang.
"Direkrut dari siapa saja, pertama mereka bukan anggota partai politi," kata Komisioner KPU, Arief Budiman, di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (6/12/2013).
Dia menjelaskan, sebagai tahap awal, relawan tersebut bakal bertugas menjalankan setiap tahapan pemilu legislatif. Arief mengaku, relawan yang diambil adalah mereka yang memenuhi syarat pendidikan minimal setingkat SMA. "Tapi nanti mereka bertugas untuk pilpres (pemilihan presiden)," jelasnya.
Sementara mengenai aloksi relawan, KPU hanya menyediakan maksimal 25 orang relawan untuk tiap kabupaten/kota yang terbagi di 33 provinsi dan 497 kabupaten/kota. "Awal 2014 mereka mulai action. Melalui pertemuan, pembagian bahan informasi pemilu," terangnya.
Untuk diketahui, relawan demokrasi itu tak mencakup tim distribusi logistik pemilu. Sebab, untuk distribusi logistik, KPU mengaku sudah membuat tim sendiri yang diperbantukan oleh KPU daerah dan aparat Kepolisian serta TNI.
Berita sosialisasi pemilu, KPU akan gunakan Blog.
Relawan yang telah ditunjuk itu bakal mendapatkan pelatihan dan pemahaman bagaimana menjalankan proses tahapan pemilu sebelum disebar ke beberapa wilayah pada 14 Januari mendatang.
"Direkrut dari siapa saja, pertama mereka bukan anggota partai politi," kata Komisioner KPU, Arief Budiman, di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (6/12/2013).
Dia menjelaskan, sebagai tahap awal, relawan tersebut bakal bertugas menjalankan setiap tahapan pemilu legislatif. Arief mengaku, relawan yang diambil adalah mereka yang memenuhi syarat pendidikan minimal setingkat SMA. "Tapi nanti mereka bertugas untuk pilpres (pemilihan presiden)," jelasnya.
Sementara mengenai aloksi relawan, KPU hanya menyediakan maksimal 25 orang relawan untuk tiap kabupaten/kota yang terbagi di 33 provinsi dan 497 kabupaten/kota. "Awal 2014 mereka mulai action. Melalui pertemuan, pembagian bahan informasi pemilu," terangnya.
Untuk diketahui, relawan demokrasi itu tak mencakup tim distribusi logistik pemilu. Sebab, untuk distribusi logistik, KPU mengaku sudah membuat tim sendiri yang diperbantukan oleh KPU daerah dan aparat Kepolisian serta TNI.
Berita sosialisasi pemilu, KPU akan gunakan Blog.
(kur)