Karakter keras jadi kelemahan Prabowo di 2014
A
A
A
Sindonews.com - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) meyakini bahwa karakter keras Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto menjadi salah satu kelemahan partai tersebut dalam mencari pendamping Prabowo dalam Pemilihan Presiden Pilpres 2014.
Peneliti LSI Ardian Sopa mengatakan, selain sulit dalam mencari pendamping Prabowo, Gerindra juga diyakini akan kesulitan untuk mencari partner berkoalisi di Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang,
"Karakter kerasnya (Prabowo Subianto) akan menyulitkan mencari partner," kata Ardian di LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (3/11/2013).
Dia menambahkan, selain karakter Prabowo yang keras, elektabilitas bakal Capres 2014 yang diusung Partai Gerindra juga tidak mengalami kenaikan. Padahal, lanjutnya, elektabilitas merupakan modal politik dalam Pemilu 2014 mendatang. "Elektabilitas Partai (Gerinda) selalu dibawah 10 persen," pungas Ardian.
Berita, strategi pemenangan pencapresan Prabowo.
Peneliti LSI Ardian Sopa mengatakan, selain sulit dalam mencari pendamping Prabowo, Gerindra juga diyakini akan kesulitan untuk mencari partner berkoalisi di Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang,
"Karakter kerasnya (Prabowo Subianto) akan menyulitkan mencari partner," kata Ardian di LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (3/11/2013).
Dia menambahkan, selain karakter Prabowo yang keras, elektabilitas bakal Capres 2014 yang diusung Partai Gerindra juga tidak mengalami kenaikan. Padahal, lanjutnya, elektabilitas merupakan modal politik dalam Pemilu 2014 mendatang. "Elektabilitas Partai (Gerinda) selalu dibawah 10 persen," pungas Ardian.
Berita, strategi pemenangan pencapresan Prabowo.
(kur)