Gayus prihatin perumahan Hakim Agung menyedihkan
A
A
A
Sindonews.com - Salah satu Hakim Agung, Gayus Lumbuun merasa prihatin dengan kondisi perekonomian hakim. Keprihatinan itu tergambar dari rumah tempat tinggal para hakim yang kurang layak.
"Selain gaji, masih ada lagi soal perumahan Hakim Agung yang menyedihkan. Kalau dicek ke daerah, sangat tidak layak huni," jelas Gayus kepada wartawan, di Gedung Mahkamah Agung (MA), Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Padahal, lanjut Gayus, MA punya anggaran yang cukup besar yaitu Rp6,5 trilun dan pernah dikembalikan ke kas negara karena tidak digunakan.
"Saya mantan anggota DPR yang membidangi kinerja MA dengan kami itu seringkali dua periode kali DPR itu membicarakan Hakim Agung yang jauh dari keluarga, kebutuhannya juga tinggi, lebih tinggi dari Jakarta," tegasnya.
"Inilah permasalahan hakim, yakni gaji, perumahan, keselamatan, dan kesehatan hakim agung yang harus diperhatikan," pungkasnya.
Baca berita:
KY rekomendasikan 96 hakim diberi sanksi
"Selain gaji, masih ada lagi soal perumahan Hakim Agung yang menyedihkan. Kalau dicek ke daerah, sangat tidak layak huni," jelas Gayus kepada wartawan, di Gedung Mahkamah Agung (MA), Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Padahal, lanjut Gayus, MA punya anggaran yang cukup besar yaitu Rp6,5 trilun dan pernah dikembalikan ke kas negara karena tidak digunakan.
"Saya mantan anggota DPR yang membidangi kinerja MA dengan kami itu seringkali dua periode kali DPR itu membicarakan Hakim Agung yang jauh dari keluarga, kebutuhannya juga tinggi, lebih tinggi dari Jakarta," tegasnya.
"Inilah permasalahan hakim, yakni gaji, perumahan, keselamatan, dan kesehatan hakim agung yang harus diperhatikan," pungkasnya.
Baca berita:
KY rekomendasikan 96 hakim diberi sanksi
(kri)