Kini muncul Bunda Daging & Mbah Putri Daging

Kamis, 24 Oktober 2013 - 22:02 WIB
Kini muncul Bunda Daging & Mbah Putri Daging
Kini muncul Bunda Daging & Mbah Putri Daging
A A A
Sindonews.com - Saat posisi dan keberadaan Bunda Putri alias Nonsahputri dalam suap pengurusan kuota impor daging sapi pada Kementerian Pertanian (Kementan) masih misterius hingga kini, malah muncul sosok baru yakni Bunda Daging dan Mbah Putri Daging.

Sosok Bunda Daging dan Mbah Putri Daging muncul dalam sidang lanjutan mantan Presiden PKS sekaligus mantan anggota DPR Luthfi Hasan Ishaaq di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Kamis (24/10/13) sore.

Dua sosok baru terekspose setelah Jaksa Penuntut Umum (JPU) pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memutar rekaman pembicaraan antara mantan Sekretaris Pribadi (Sespri) Luthfi, Ahmad Zaky dan Ketua Bidang Kepemimpinan DPP PKS Budiyanto.

Berikut transkip rekaman pembicaraan keduanya:

74: Ahmad Zaky
66: Budiyanto
...........

74: Pokoknya cuma dua ee.. Kemungkinan nanti malam setelah menteri ente kasih ini data. Ee bunda lagi, ini yang jemput ni. Kalau ini bunda daging.. Hehe..

66: Hihihi

74: Kalau bunda mbahnya daging itu, mbah putri daging itu udah ngasih tahu ente

66: He eh

74: "Dia udah ngebuka udah gimana-gimananye" ane bilang gitu..

66: Heeh

74: Eks sealaa .. "Ente jangan, jangan terjebak dengan pola cerita yang ada di depan mata ente," ane bilang gitu ke ahmad ya.

66: Iya iya

74: Ane bilang gitu "jadi gimana maksudnya, yang penting itu setelah ketemu habis itu ngapain itu yang.. Hehe.. "Nah next step langkah berikutnya itu" ane bilang gitu. "Yang penting itu dia telpon langsung syukur apa enggak?."

66: Bisa ni dipanggil bukan telepon, dipanggil

74: Nah, enter dulu ahh. Kalau dia kan berbagai kemungkinan bisa, bisa terjadi kan.

66: Hehehe

74: "Aa atau ee da besok" besok ni hari ini. "Ngajak ente langsung manggil syukur di depan ente. Di depan ini. Di depan ini enggak" ane bilang gitu.

66: He eh

74: "Kalau, kalau ente nggak diajak kayak begitu.. "Ane bilang gitu ke ahmad. "Haa ini kan kejadian seperti Januari dua belas"

74: "Apaan tuh" kata dia, ane bilang "ane bawa portofolio . Ane bilang "semuanya udah clear" ane bilang. Cuman kuat dua bulan. Abis itu ane dioperasi ga ada kerjaan sama sekali.

74: Ane bilang: "walaupun itu semuanya udah di depan mata"

66: Bisa diputer

74: "Bisa diputer" ane bilang. "Jadi kalau besok hari ini ni ente enggak, ente nggak ketemu syukur, terus di depan syukur itu ee,, menteri dan itu clear.

Oke kirim nih laa, turun lapan ribu aa udah gak akan tuh.gak akan ane jamin. Kalaupun iya terjadi ya. "Ane bilang.
Kalau iya, terjadi kekuatan ente besar untuk melakukan itu," ane bilang begitu.
"Tapi dapetnya enggak dapatnya paling ya seribu lah buat nyenengin hati ente aja udah"

66: Pengalaman harus dirujuk

74: Ane bilang "akhir, emang ane ngasih protofolio maen-maen ke Ustad Luthfi? Beliau presentasi di Lembang. Presentasi di depan menteri. Warso apel semua ya. Tapi enggak bisa dieksekusi". "Yang begini-begini gimana?" Lemes Ahmad . Hahahaha. "Oh iya-iya kalau begitu apa siap-siap ane kalau udah". Nah dia pulang bareng menteri katanya sekarang. Ane enggak tahu.
"enggak ah. Dia langsung tadi malam langsung kabarin ke ane, minta pagi ini ketemu. Tolong ntar dulu deh.

74: Ni next step selanjutnya ini menentukan masalahnya ni akh.

74: Ee peraturan mau diubah Ustaz "ane bilang gitu kan ke ustaz. "loh gimana ceritanya?" Dia bilang "aa yang pasti semuanya udah clear urusan stad, tiba-tiba nih ada peraturan yang mau dirubah punya kita", "oh gitu ya", "ya stad gt" , dan ini ajkan kejadian terus, berulang-ulang gini terus gt, kalau tdk, rdk drive begini. . Iya lah kalai gt. Terus di ane, ane bacain tuh, bbm antum dia tuh ke ustaz.

66: Tentang buah yg mana?

74: Tentang semua.

74: Tentang buah, bawang, pergerakan warso apa segala macem itu.

66: Tapi memang harus ketemu. Ini kita kan yg jalurnya kapolda itu, ya harus ketemu juga yang jalurnya rozi.

74: Ya baik baik nanti ana ketemu. Ana kontak2 rozy

Budiyanto yang hari ini dihadirkan sebagai saksi di persidangan, mengaku tidak mengetaui sosok Bunda Daging dan Mbah Putri Daging. Saat dikonfirmasi oleh Jaksa KPK tersebut, Budiyanto mengaku tidak tahu. Sebaliknya, melimpahkan semuanya pada Zaky.

"Saya juga tidak tahu (Bunda Daging). Saya tidak katakan Bunda Daging atau kuota daging. Mungkin waktu saya cerita tentang kuota buah, Pak Zaky cerita pengalaman beliau yang beliau berinteraksi di Kementerian Pertanian. Bunda Daging ini, orang yang kuasai soal kuota daging," kilah Budiyanto.

Baca berita:
Bunda Putri: Saya benar 3.000 persen
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6538 seconds (0.1#10.140)