PPI nilai Nurhayati di bawah tekanan
A
A
A
Sindonews.com - Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) angkat bicara terkait pernyataan yang dilontarkan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf (NAA), yang meminta PPI dibubarkan, beberapa waktu lalu.
PPI mengaku terkejut dengan pernyataan yang dilontarkan Nurhayati, yang mengatakan bahwa Ormas PPI harus dibubarkan. PPI menilai, bahwa Nurhayati adalah orang yang dikenal cukup baik dan berintegritas.
"Sehubungan dengan pernyataan NAA terkait dengan pembubaran PPI, kami sangat kaget. Kami tahu dan kenal baik dengan NAA, baik kepribadian maupun pemikirannya," kata Juru Bicara PPI Ma'mun Murad, dalam konferensi persnya di Bakso Lapangan Tembak Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2013).
Ma'mun berharap apa yang menjadi pernyataan dari Nurhayati hanyalah sebuah guyonan yang tidak serius. Bahkan Ma'mun menduga Nurhayati berada di bawah intervensi pihak tertentu di internal Demokrat.
"Kami berharap itu bukan bahasa dan sikap politik dari NAA sebenarnya. Tampak ada faktor eksternal dirinya yang mendorong lahirnya pernyataan itu. Kami meyakini bahwa pernyataan NAA ini bukan sikap resmi dari PD, karena PD pastilah berpikir dan bersikap demokratis," pungkas Ma'mun.
Baca juga berita: Jangan benturkan Demokrat & PPI
PPI mengaku terkejut dengan pernyataan yang dilontarkan Nurhayati, yang mengatakan bahwa Ormas PPI harus dibubarkan. PPI menilai, bahwa Nurhayati adalah orang yang dikenal cukup baik dan berintegritas.
"Sehubungan dengan pernyataan NAA terkait dengan pembubaran PPI, kami sangat kaget. Kami tahu dan kenal baik dengan NAA, baik kepribadian maupun pemikirannya," kata Juru Bicara PPI Ma'mun Murad, dalam konferensi persnya di Bakso Lapangan Tembak Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2013).
Ma'mun berharap apa yang menjadi pernyataan dari Nurhayati hanyalah sebuah guyonan yang tidak serius. Bahkan Ma'mun menduga Nurhayati berada di bawah intervensi pihak tertentu di internal Demokrat.
"Kami berharap itu bukan bahasa dan sikap politik dari NAA sebenarnya. Tampak ada faktor eksternal dirinya yang mendorong lahirnya pernyataan itu. Kami meyakini bahwa pernyataan NAA ini bukan sikap resmi dari PD, karena PD pastilah berpikir dan bersikap demokratis," pungkas Ma'mun.
Baca juga berita: Jangan benturkan Demokrat & PPI
(lal)