Wawan enggan komentari soal penyelidikan Alkes Tangsel
A
A
A
Sindonews.com - Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan melalui kuasa hukum mengaku tidak mau mengomentari penyelidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait proyek pengadaan alat kesehatan (Alkes) di Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) tahun anggaran 2010-2012.
Kuasa hukum Wawan, Efran Helmi yang ditemui SINDO sebelum dan sesudah membesuk Wawan tadi siang mengatakan pihaknya belum bisa memberikan komentar apapun soal penyelidikan tersebut.
"Ya kita fokus dulu permasalahan suap Pemilukada Lebak. Kalau permasalahan lain-lain saya belum bisa komentar ya," ungkap Efran di luar pagar samping Gedung KPK saat menuju mobil pribadinya, Selasa 22 Oktober 2013.
Dia mengaku tidak mengetahui perihal penyelidikan soal Alkes tersebut. Bahkan, kata dia belum ada informasi yang diterima dari KPK.
Dia menuturkan, kemarin saat membesuk keduanya tidak membicarakan soal penyelidikan tersebut. Bahkan kata dia, Wawan tidak memahami proyek itu.
"Enggak paham. Karena beliau dalam proses pendalaman suap. Karena itu kita fokus ke suap Pemilukada Lebak," tandasnya.
Baca berita:
Wawan akui pernah bertemu Akil di Singapura
Kuasa hukum Wawan, Efran Helmi yang ditemui SINDO sebelum dan sesudah membesuk Wawan tadi siang mengatakan pihaknya belum bisa memberikan komentar apapun soal penyelidikan tersebut.
"Ya kita fokus dulu permasalahan suap Pemilukada Lebak. Kalau permasalahan lain-lain saya belum bisa komentar ya," ungkap Efran di luar pagar samping Gedung KPK saat menuju mobil pribadinya, Selasa 22 Oktober 2013.
Dia mengaku tidak mengetahui perihal penyelidikan soal Alkes tersebut. Bahkan, kata dia belum ada informasi yang diterima dari KPK.
Dia menuturkan, kemarin saat membesuk keduanya tidak membicarakan soal penyelidikan tersebut. Bahkan kata dia, Wawan tidak memahami proyek itu.
"Enggak paham. Karena beliau dalam proses pendalaman suap. Karena itu kita fokus ke suap Pemilukada Lebak," tandasnya.
Baca berita:
Wawan akui pernah bertemu Akil di Singapura
(kri)