Panglima Kodam IV/Diponegoro prihatin dengan kondisi prajurit

Senin, 21 Oktober 2013 - 21:35 WIB
Panglima Kodam IV/Diponegoro...
Panglima Kodam IV/Diponegoro prihatin dengan kondisi prajurit
A A A
Sindonews.com - Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayor Jenderal TNI Sunindyo mengaku merasa prihatin melihat kondisi kesejahteraan prajurit saat ini. Salah satunya dari kondisi rumah-rumah tinggal mereka.

"Kondisinya itu bobrok semua, semisal di Raider (Yonif 400). Waktu kami takziah ke sana, ada istri prajurit yang meninggal, lihat kondisi rumahnya sampai nangis saya. Tuhan memberikan jalan untuk peningkatan kesejahteraan
ini, makanya kami sujud syukur tadi," ujarnya saat menggelar konferensi pers di Makodam IV/Diponegoro, Kota Semarang, Senin (21/10/2013).

Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Arh Ramses L Tobing menambahkan yayasan tentu didirikan murni untuk kesejahteraan prajurit. "Rata-rata kondisi perumahan prajurit itu memprihatinkan. Pangkat bintara dan tamtama, kalau perwira lebih mending kan gajinya lebih besar. Pengelolaan aset ini kenapa baru sekarang? Karena Pangdam itu peduli, peduli sama prajurit," tambahnya.

Pada Sabtu 19 Oktober 2013 malam dilakukan penandatanganan Akta Pernyataan Pengakuan dan Penyerahan Aset Kodam IV/Diponegoro dari pengurus Yayasan Rumpun Diponegoro kepada Pangdam IV/Diponegoro.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Umum Yayasan Rumpun Diponegoro, Kolonel Inf (Purn) Saleh Husni Heru Selamat Montjonegoro mengatakan tidak masuknya laporan pengelolaan aset ke Pangdam disebabkan adanya *miss* komunikasi.

“Memang betul demikian. Kami selama ini berpatokan pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Yayasan, kalau sekarang ada peraturan baru kami tentu siap mematuhi. Kami ini purnawirawan, prajurit tetap prajurit, patuh kepada panglima. Sebagai organisasi, kami tentu patuh terhadap pembina,” ungkapnya saat dihubungi SINDO.

Saleh merinci beberapa aset yang ada. Di antaranya perkebunan seluas sekira 3000 meter persegi, kantor di Jalan Pemuda hingga dana abadi berupa bilyet yang hanya diambil depositonya.

Nilai dana abadi itu sekira Rp33 miliar dan saat ini hanya diambil bunganya. Bunga rata-rata per tahun itu sekira Rp1,1 miliar yang digunakan untuk berbagai keperluan sosial hingga keagamaan.

“Semua aset dan kekayaan itu sudah diserahkan ke Pangdam. Kami sangat-sangat setuju jika dikelola yang lebih profesional. Kami-kami ini hanya purnawirawan yang tidak tahu bagaimana ber*entrepreneur*. Kalau mau ditata ulang bagus sekali, sangat setuju, untuk kesejahteraan prajurit,” tandasnya.

Baca berita:
Kodam IV/Diponegoro tata ulang aset miliaran rupiah
(kri)
Berita Terkait
Tokoh yang Pernah Terima...
Tokoh yang Pernah Terima Pangkat Jenderal TNI (HOR)
Daftar Jenderal Baru...
Daftar Jenderal Baru TNI AD, AL, dan AU pada Juli 2023
Profil Mayor Teddy,...
Profil Mayor Teddy, Ajudan Prabowo yang Viral di Medsos
Usia Pensiun Prajurit...
Usia Pensiun Prajurit TNI dari Pangkat Terendah hingga Tertinggi
Menanti Gebrakan dari...
Menanti Gebrakan dari Andika Perkasa, Berikut 8 Program Kerjanya
Laksamana Yudo Margono...
Laksamana Yudo Margono Ditunjuk jadi Calon Panglima TNI
Berita Terkini
Anggota DPR Muazzim...
Anggota DPR Muazzim Akbar: Program MBG Lahirkan Kebiasaan Baru Hidup Sehat
50 menit yang lalu
Menag Lantik Gus Jazil...
Menag Lantik Gus Jazil Jadi Ketua IKAPTIQ 2025-2028
3 jam yang lalu
Panglima TNI Geser 4...
Panglima TNI Geser 4 Brigjen ke Daerah pada Mutasi April 2025
3 jam yang lalu
Prabowo Resmikan Terminal...
Prabowo Resmikan Terminal dan Lepas Keberangkatan Jemaah Haji di Bandara Soetta Hari Ini
5 jam yang lalu
Mutasi April 2025: 11...
Mutasi April 2025: 11 Brigjen TNI Digeser ke Lemhannas oleh Jenderal Agus Subiyanto
6 jam yang lalu
Prabowo Dukung RUU Perampasan...
Prabowo Dukung RUU Perampasan Aset, Eks Penyidik KPK: Tak Ada Lagi Hambatan Politik
7 jam yang lalu
Infografis
Mantan Panglima Militer...
Mantan Panglima Militer Israel Sebut Netanyahu Musuh Zionis
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved