Kredit tanpa bunga bagi mahasiswa hanya untuk PTN

Senin, 21 Oktober 2013 - 22:34 WIB
Kredit tanpa bunga bagi mahasiswa hanya untuk PTN
Kredit tanpa bunga bagi mahasiswa hanya untuk PTN
A A A
Sindonews.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengatakan, bentuk dan mekanisme ideal pinjaman tanpa bunga terhadap mahasiswa tersebut memang belum tersusun. Pasalnya, Kemendikbud juga belum mendapatkan perbankan yang mau diajak bekerja sama.

“Kami harus duduk dulu dengan kawan-kawan perbankan. Kita jelaskan bahwa ada amanat negara mengenai pinjaman mahasiswa pada mereka,” ujar Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud Djoko Santoso usai Penyerahan Beasiswa Tanoto Foundation bagi 230 Mahasiswa di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Senin (21/10/2013).

Mantan Rektor ITB ini menjelaskan, pinjaman mahasiswa ini memang akan diprioritaskan bagi perguruan tinggi negeri (PTN). Sebab, pengelolaan PTN dikendalikan oleh Kemendikbud sehingga mempermudah penyalurannya.

Meski demikian, ujarnya, pihaknya tidak membatasi jika ada perbankan yang ingin bekerja sama dengan perguruan tinggi swasta (PTS). Dia mengakui, meski belum diatur di UU Nomor 12/2012 sebagian kampus sudah memberikan pinjaman lunak. Akan tetapi banyak yang berhenti di tengah jalan karena terjadi kredit macet.

Sebelumnya pinjaman ini dinamakan Kredit Mahasiswa Indonesia (KMI). KMI cair saat penyelesaian tugas akhir mahasiswa. Sementara pengembaliannya ketika lulus. Sebagai jaminan ijazah sarjana ditahan.

“Memang banyak yang tidak mengembalikan. Kami sedang susun bagaimana tidak terjadi kredit macet,” tuturnya.

Berdasarkan data, pinjaman tanpa bunga bagi mahasiswa ini memang diperlukan bagi mahasiswa agar tidak drop out karena masalah ekonomi. Survei yang dilakukan Higher Education Leadership and Management (HELM) pada 2012 lalu menyebutkan, sumber pendapatan mayoritas mahasiswa dari orang tua sebesar 88,16 persen dan beasiswa 4,60 persen.

Sedangkan untuk menyediakan uang bagi anaknya ini maka para orangtua ini harus meminjam dari saudara (32 persen), bank (28 persen), dan pegadaian (13 persen).

Baca berita:
230 mahasiswa raih beasiswa Tanoto Foundation
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7322 seconds (0.1#10.140)
pixels