Ini alasan Subur Budhisantoso absen diskusi PPI

Sindonews.com - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Subur Budhisantoso menyatakan kalau terjadi salah komunikasi terkait ketidakhadirannya dalam acara diskusi yang dihelat oleh Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) pada Jumat 18 Oktober 2013.

Dia menuturkan, dirinya baru ingat kalau ada agenda diskusi Ormas PPI ketika hendak meninggalkan Jakarta menuju Pontianak, Kalimantan Barat seusai menyambangi Kantor BIN di Jalan MT Haryono untuk bertemu dengan Kepala BIN Marciano Norman sekira pukul 10.00 WIB untuk membahas masalah bangsa. Yang diketahui juga batal karena Marciano ada kesibukan untuk menjemput Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Subur pun kemudian meninggalkan Kantor BIN karena jadwal penerbangan ke Pontianak sekira pukul 11.30 WIB dan langsung meninggalkan Kantor BIN.

"Tapi saya baru dapat berita mengenai pertemuan di PPI. Saya mendapat undangan memang dari PPI. Dan itu benar ada undangan dari PPI tapi di BB (BlackBerry) saya. Tapi ternyata undangan itu hari ini (Jumat 18 Oktober 2013)," katanya saat jumpa pers di kediamannya, Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Senin (21/10/2013).

Subur mengaku undangan tersebut dia terima melalui pesan BlackBerry Massanger (BBM) atas nama Anas Urbaningrum. "Yang ngundang, di BBM itu saya lihat atas nama Anas Urbaningrum," tukasnya.

Seperti diketahui, kabar Subur dijemput oleh BIN tersiar melalui jejaring sosial YouTube yang diunggah oleh Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI), yang didalam video berdurasi sekira 3 menit lebih itu terlihat ucapan anggota PPI, M Rachmad yang menyebutkan alasan ketidakhadiran Subur dalam agenda diskusi yang dihelat PPI karena yang bersangkutan dijemput oleh BIN.

Baca berita:
Bantah dijemput, Subur sengaja sambangi Kantor BIN