SBY: Saya bukan pejabat kecengan!
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membantah mengenal sosok Bunda Putri, sebagaimana diungkap mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq.
Hal demikian ditegaskannya menanggapi tudingan Luthfi dalam persidangan kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kamis, 10 Oktober 2013.
"Saya bukan pejabat kecengan, mau reshuffle ngomong sama orang yang tidak jelas (Bunda Putri, red)," ujar Presiden SBY saat konferensi pers di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis (10/10/2013) malam.
Maka dari itu, dia menegaskan bahwa jelas tidak ada hubungannya reshuffle cabinet dengan Bunda Putri, apa lagi memengaruhi hak prerogatif Presiden.
"Saat bersaksi untuk terdakwa Fathanah dalam pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis 10 Oktober 2013, berarti hari ini, Luthfi katakan tujuannya menemui Bunda Putri terkait informasi reshuffle cabinet, apa hubungannya Bunda Putri dengan reshuffle cabinet," ucap SBY geram.
"Bunda Putri orang yang sangat dekat dengan Presiden, 1000 persen luthfi bohong. Dia sangat tahu dengan kebijakan reshuffle, 2000 persen bohong. Apa kalau ada reshuffle cabinet istri saya pun tidak tahu. Tidak semua menteri tahu. Kalau ada reshuffle yang saya ajak bicara wakil presiden, sekretarisnya memsesneg. Kalau menteri itu kebetulan di bawah menko tertentu, menkonya saya panggil," ungkapnya dengan nada kesal.
Seperti diberitakan sebelumnya, Luthfi Hasan Ishaaq (LHI), terdakwa kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi menyebut, Nonsyaputri atau Bunda Putri merupakan orang dekat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Bunda Putri adalah orang yang dekat dengan Presiden SBY. Dia sangat tahu soal kebijakan reshuffle," kata Luthfi saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (10/10/2013).
Baca juga berita Luthfi sebut Bunda Putri orang dekat SBY.
Hal demikian ditegaskannya menanggapi tudingan Luthfi dalam persidangan kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kamis, 10 Oktober 2013.
"Saya bukan pejabat kecengan, mau reshuffle ngomong sama orang yang tidak jelas (Bunda Putri, red)," ujar Presiden SBY saat konferensi pers di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis (10/10/2013) malam.
Maka dari itu, dia menegaskan bahwa jelas tidak ada hubungannya reshuffle cabinet dengan Bunda Putri, apa lagi memengaruhi hak prerogatif Presiden.
"Saat bersaksi untuk terdakwa Fathanah dalam pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis 10 Oktober 2013, berarti hari ini, Luthfi katakan tujuannya menemui Bunda Putri terkait informasi reshuffle cabinet, apa hubungannya Bunda Putri dengan reshuffle cabinet," ucap SBY geram.
"Bunda Putri orang yang sangat dekat dengan Presiden, 1000 persen luthfi bohong. Dia sangat tahu dengan kebijakan reshuffle, 2000 persen bohong. Apa kalau ada reshuffle cabinet istri saya pun tidak tahu. Tidak semua menteri tahu. Kalau ada reshuffle yang saya ajak bicara wakil presiden, sekretarisnya memsesneg. Kalau menteri itu kebetulan di bawah menko tertentu, menkonya saya panggil," ungkapnya dengan nada kesal.
Seperti diberitakan sebelumnya, Luthfi Hasan Ishaaq (LHI), terdakwa kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi menyebut, Nonsyaputri atau Bunda Putri merupakan orang dekat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Bunda Putri adalah orang yang dekat dengan Presiden SBY. Dia sangat tahu soal kebijakan reshuffle," kata Luthfi saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (10/10/2013).
Baca juga berita Luthfi sebut Bunda Putri orang dekat SBY.
(lal)