Sutan: Dahlan Iskan tidak harus mundur
A
A
A
Sindonews.com - Muncul desakan agar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mundur dari jabatannya karena ikut menjadi peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat. Ia dimita meniru langkah rekannya Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.
Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Sutan Bhatoegana mengatakan, Dahlan tidak harus mundur dari Menteri BUMN jika bisa membagi waktu dengan baik.
"Tidak harus keluar, kalau bisa mengatur waktu dengan baik," kata Sutan melalui pesan singkatnya kepada Sindonews, Minggu (22/9/2013).
Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ini menegaskan, Dahlan tidak perlu mundur jika bisa membagi waktu dengan baik antar tanggung jawabnya sebagai menteri dan sosialisasi kepada rakyat sebagai peserta konvensi.
"Dahlan harus pintar membagi waktu, kapan untuk negara dan kapan untuk sosialisasi capres," tukasnya.
Sementara Dahlan sendiri sebagai peserta konvensi calon presiden (capres) dari Partai Demokrat, berjanji tidak akan melakukan kampanye. Dahlan mengaku, yang akan berkampanye hanya tim sukses dan relawannya.
Baca juga berita Demokrat minta Dahlan tak perlu tiru Gita
Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Sutan Bhatoegana mengatakan, Dahlan tidak harus mundur dari Menteri BUMN jika bisa membagi waktu dengan baik.
"Tidak harus keluar, kalau bisa mengatur waktu dengan baik," kata Sutan melalui pesan singkatnya kepada Sindonews, Minggu (22/9/2013).
Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ini menegaskan, Dahlan tidak perlu mundur jika bisa membagi waktu dengan baik antar tanggung jawabnya sebagai menteri dan sosialisasi kepada rakyat sebagai peserta konvensi.
"Dahlan harus pintar membagi waktu, kapan untuk negara dan kapan untuk sosialisasi capres," tukasnya.
Sementara Dahlan sendiri sebagai peserta konvensi calon presiden (capres) dari Partai Demokrat, berjanji tidak akan melakukan kampanye. Dahlan mengaku, yang akan berkampanye hanya tim sukses dan relawannya.
Baca juga berita Demokrat minta Dahlan tak perlu tiru Gita
(kri)