Terbesar, Kemendikbud buka 3.183 lowongan CPNS
A
A
A
Sindonews.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menjadi instansi pemerintah yang terbesar dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari jalur umum.
Dengan membuka peluang kerja bagi 3.183 lulusan SLTA, D3,D4/S1,S2, dan S3 untuk menjadi dosen dan tenaga kependidikan (teknis/administrasi/medis/paramedis) di perguruan tinggi negeri (PTN).
Kepala Biro Kepegawaian Kemendikbud Totok Suprayitno selaku Ketua Panitia dalam pengumumannya tertanggal 16 September 2013 mengatakan, pelamar yang berminat mengisi lowongan di Kemdikbud harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan username dan password pada alamat https://cpns.kemdikbud.go.id mulai 23 September sampai dengan 7 Oktober 2013.
Totok menegaskan, pelamar harus mengirim surat lamaran dalam Bahasa Indonesia, menggunakan tinta hitam dengan menyebutkan nama jabatan serta kualifikasi akademik yang dilamar dan ditandatangani oleh pelamar.
Pelamar juga wajib melampirkan hasil cetakan (print-out) formulir pendaftaran online yang telah di tandatangani, fotokopi KTP yang masih berlaku, fotokopi STTB/ijazah yang terakreditasi dan telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang (surat keterangan tidak berlaku).
"Untuk ijazah luar negeri harus melampirkan surat keputusan penetapan dan penyetaraan hasil penilaian ijazah dari Ditjen Dikti Kemdikbud," ujar Totok seperti dikutip dari lama setkab.go.id, Sabtu (21/9/2013).
Fotokopi Surat Keputusan (bukan surat keterangan) pengalaman kerja minimal 16 tahun 8 bulan dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus sejak 1 April 1997-1 Desember 2013 bagi pelamar yang berusia lebih dari 35 tahun dan belum berusia 40 tahun. Fotokopi kelengkapan tambahan (persyaratan khusus) jika dipersyaratkan unit kerja.
Pengiriman berkas lamaran paling akhir berpedoman pada tanggal stempel POS/ekspedisi 7 Oktober 2013 dan harus sudah diterima di panitia unit kerja pada tanggal 8 Oktober 2013.
“Pengiriman hanya dapat dilakukan melalui PO BOX sesuai dengan tujuan unit kerja yang dilamar. Pengiriman tanpa melalui POS tidak akan dilayani,” jelas Totok.
Berkas lamaran disusun dengan urutan sebagai berikut fotokopi KTP yang masih berlaku, print out asli bukti registrasi pendaftaran online, surat lamaran, fotokopi ijazah yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang, fotokopi surat keputusan dan surat keterangan masih bertugas bagi pelamar yang berusia lebih dari 35 tahun dan belum berusia 40 tahun, dan fotokopi kelengkapan tambahan (persyaratan khusus) jika dipersyaratkan unit kerja.
Berkas lamaran dimasukkan dalam stop map dengan ketentuan warna kuning untuk pelamar SLTA, hijau untuk D3, coklat untuk D4/S1, biru S2/Pendidikan Profesi/Spesialis, dan merah untuk pelamar S3.
Seluruh berkas yang telah disusun rapi dalam stop map sesuai dengan ketentuan dimasukkan dalam amplop berwarna coklat.
Pada sebelah kanan atas amplop tuliskan nama pelamar, unit kerja yang dilamar, jabatan, nomor dan nama kualifikasi pendidikan yang dilamar, dan nomor pendaftaran sesuai dengan yang tertera pada formulir registrasi CPNS online.
Pengiriman berkas lamaran ditujukan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudyaaan c.q. pimpinan unit kerja yang dilamar ke PO BOX, lihak disini. Hasil seleksi administrasi akan diumumkan melalui website di alamat https://cpns.kemdikbud.go.id dan http://kemdikbud.go.id berikut informasi jadwal pelaksanaan ujian.
Baca berita Kemenkum HAM buka 1.086 lowongan CPNS
Dengan membuka peluang kerja bagi 3.183 lulusan SLTA, D3,D4/S1,S2, dan S3 untuk menjadi dosen dan tenaga kependidikan (teknis/administrasi/medis/paramedis) di perguruan tinggi negeri (PTN).
Kepala Biro Kepegawaian Kemendikbud Totok Suprayitno selaku Ketua Panitia dalam pengumumannya tertanggal 16 September 2013 mengatakan, pelamar yang berminat mengisi lowongan di Kemdikbud harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan username dan password pada alamat https://cpns.kemdikbud.go.id mulai 23 September sampai dengan 7 Oktober 2013.
Totok menegaskan, pelamar harus mengirim surat lamaran dalam Bahasa Indonesia, menggunakan tinta hitam dengan menyebutkan nama jabatan serta kualifikasi akademik yang dilamar dan ditandatangani oleh pelamar.
Pelamar juga wajib melampirkan hasil cetakan (print-out) formulir pendaftaran online yang telah di tandatangani, fotokopi KTP yang masih berlaku, fotokopi STTB/ijazah yang terakreditasi dan telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang (surat keterangan tidak berlaku).
"Untuk ijazah luar negeri harus melampirkan surat keputusan penetapan dan penyetaraan hasil penilaian ijazah dari Ditjen Dikti Kemdikbud," ujar Totok seperti dikutip dari lama setkab.go.id, Sabtu (21/9/2013).
Fotokopi Surat Keputusan (bukan surat keterangan) pengalaman kerja minimal 16 tahun 8 bulan dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus sejak 1 April 1997-1 Desember 2013 bagi pelamar yang berusia lebih dari 35 tahun dan belum berusia 40 tahun. Fotokopi kelengkapan tambahan (persyaratan khusus) jika dipersyaratkan unit kerja.
Pengiriman berkas lamaran paling akhir berpedoman pada tanggal stempel POS/ekspedisi 7 Oktober 2013 dan harus sudah diterima di panitia unit kerja pada tanggal 8 Oktober 2013.
“Pengiriman hanya dapat dilakukan melalui PO BOX sesuai dengan tujuan unit kerja yang dilamar. Pengiriman tanpa melalui POS tidak akan dilayani,” jelas Totok.
Berkas lamaran disusun dengan urutan sebagai berikut fotokopi KTP yang masih berlaku, print out asli bukti registrasi pendaftaran online, surat lamaran, fotokopi ijazah yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang, fotokopi surat keputusan dan surat keterangan masih bertugas bagi pelamar yang berusia lebih dari 35 tahun dan belum berusia 40 tahun, dan fotokopi kelengkapan tambahan (persyaratan khusus) jika dipersyaratkan unit kerja.
Berkas lamaran dimasukkan dalam stop map dengan ketentuan warna kuning untuk pelamar SLTA, hijau untuk D3, coklat untuk D4/S1, biru S2/Pendidikan Profesi/Spesialis, dan merah untuk pelamar S3.
Seluruh berkas yang telah disusun rapi dalam stop map sesuai dengan ketentuan dimasukkan dalam amplop berwarna coklat.
Pada sebelah kanan atas amplop tuliskan nama pelamar, unit kerja yang dilamar, jabatan, nomor dan nama kualifikasi pendidikan yang dilamar, dan nomor pendaftaran sesuai dengan yang tertera pada formulir registrasi CPNS online.
Pengiriman berkas lamaran ditujukan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudyaaan c.q. pimpinan unit kerja yang dilamar ke PO BOX, lihak disini. Hasil seleksi administrasi akan diumumkan melalui website di alamat https://cpns.kemdikbud.go.id dan http://kemdikbud.go.id berikut informasi jadwal pelaksanaan ujian.
Baca berita Kemenkum HAM buka 1.086 lowongan CPNS
(kri)