Kader Demokrat merasa dikerdilkan partainya sendiri

Sindonews.com - Politikus Partai Demokrat Gede Pasek Suardika menyayangkan komentar Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat Syarief Hasan, yang melarang dan akan memberi sanksi kadernya yang bergabung dalam Organisasi Masyarakat (Ormas) Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI).

"Statement inkonstitusional hanya akan menjadi bahan tertawaan publik, mestinya mereka baca dulu aturan hukum yang ada," katanya melalui pesan singkat kepada Sindonews, Rabu (18/9/2013).

Menurutnya, pernyataan Syarief yang melarang dan akan memberi sanksi itu justru akan membuka kesan bahwa Partai Demokrat tidak memiliki wawasan kebangsaan.

"Kasihan kalau statement seperti itu terus ditebar karena partai saya terlihat kerdil karena dianggap tidak punya wawasan kebangsaan dan tidak mengerti Pasal 28 UUD NKRI 1945. Seharusnya yang disanksi itu mereka yang suka menjilat," tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan kalau kader mereka dilarang bergabung Ormas PPI yang didirikan oleh mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum. Menurutnya, tak ada sesuatu yang istimewa dari ormas bentukan Anas Urbaningrum tersebut.

Tak hanya itu, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) ini juga mengatakan akan ada sanksi bagi mereka yang menghadiri deklarasi Ormas PPI.

Klik berita tentang Demokrat melarang kadernya bergabung dalam Ormas bentukan Anas Urbaningrum.