Penembakan polisi, DPD tegaskan negara tidak aman
A
A
A
Sindonews.com - Ketua Komite I DPD RI Alirman Sori menyatakan saat ini negara dalam kondisi tidak aman menyusul maraknya kasus penembakan anggota Polri.
"Saya nyatakan saat ini negara sangat tidak aman, buktinya dengan mudahnya anggota polisi tertembak," tegas Alirman kepada SINDO, Sabtu (14/9/2013).
Maraknya penembakan anggota polisi beberapa waktu belakangan ini, imbuh Alirman, tidak hanya tamparan bagi institusi Kepolisian, namun bagi negara Indonesia.
Dikatakan Alirman, polisi sebagai penegak hukum, pelindung, dan pengayom masyarakat dengan mudahnya menjadi korban penembakan. "Kondisi ini cukup mengkhawatirkan, orang yang melindungi saja mudah tertembak, bagaimana dengan rakyat biasa," tegasnya.
Terkait hal itu, Alirman meminta Polri dan jajarannya untuk menyatakan perang terhadap premanisme dan teror ini. "Ungkap tuntas semua pelaku penembak oknum polisi ini, jangan dilalaikan," tegasnya.
"Saya nyatakan saat ini negara sangat tidak aman, buktinya dengan mudahnya anggota polisi tertembak," tegas Alirman kepada SINDO, Sabtu (14/9/2013).
Maraknya penembakan anggota polisi beberapa waktu belakangan ini, imbuh Alirman, tidak hanya tamparan bagi institusi Kepolisian, namun bagi negara Indonesia.
Dikatakan Alirman, polisi sebagai penegak hukum, pelindung, dan pengayom masyarakat dengan mudahnya menjadi korban penembakan. "Kondisi ini cukup mengkhawatirkan, orang yang melindungi saja mudah tertembak, bagaimana dengan rakyat biasa," tegasnya.
Terkait hal itu, Alirman meminta Polri dan jajarannya untuk menyatakan perang terhadap premanisme dan teror ini. "Ungkap tuntas semua pelaku penembak oknum polisi ini, jangan dilalaikan," tegasnya.
(kri)