Bereskan tunjangan guru Madrasah, Kemenag tunggu verifikasi Wapres

Sabtu, 14 September 2013 - 01:03 WIB
Bereskan tunjangan guru Madrasah, Kemenag tunggu verifikasi Wapres
Bereskan tunjangan guru Madrasah, Kemenag tunggu verifikasi Wapres
A A A
Sindonews.com - Untuk melunasi tunjangan guru Madrasah sebesar Rp1,8 triliun, Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag Nur Syam mengatakan, pihaknya baru akan meminta pendapat Wakil Presiden RI Boediono untuk memverifikasi.

"Selasa sore saya baru akan menjelaskan, karena paginya baru dapat meminta persetujuan Wapres dalam menyelesaikan permasalahan ini," paparnya saat dihubungi SINDO, Jumat (13 September 2013) malam.

Nur Syam mengatakan, hal ini merupakan permasalahan anggaran, dalam APBN yang disediakan sudah dikotak-kotakkan untuk keperluan seperti Madrasah sebesar Rp14 triliun lebih, Rp7,8 miliar untuk bantuan siswa miskin (BSM), Rp450 miliar untuk beban kurikulum, Rp80 miliar untuk ujian nasional dan Rp300 miliar untuk Madrasah insan cendikiah.

"Tunjungan guru merupakan di luar anggaran dan sudah ketat untuk di rubah-rubah. Untuk itu baru akan kita lakukan penyusunan untuk memperoleh tambahan," papar dia.

Lanjut dia, membayar tunjuangan guru merupakan permasalahan yang sulit dituntaskan. "Biaya tunjungan guru sulitnya setengah mati dibicarakan. Untuk itu jelasnya Selasa depan baru saya berkomentar banyak," tegas dia.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5274 seconds (0.1#10.140)