Dirdik Kejagung naik jabatan jadi Kajati DKI
A
A
A
Sindonews.com - Direktur Penyidikan (Dirdik) Kejaksaan Agung (Kejagung) Adi Toegarisman akan menempati posisi barunya sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.
"Iya mas, benar," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Setia Untung Arimuladi dalam pesan singkatnya kepada Sindonews, Jakarta, Selasa (27/8/2013).
Namun, Untung mengaku sampai saat ini masih belum mengetahui kapan pelantikan Adi Toegarisman akan dilaksanakan. "Pelantikan masih belum tahu mas, nanti saya kabari," tandas Untung.
Untuk diketahui, sampai saat ini masih banyak kasus korupsi yang ditangani oleh Direktur Penyidikan Kejagung Adi Toegarisman yang tidak kunjung diselesaikan.
Salah satunya kasus dugaan korupsi penggunaan frekuensi radio 2,1 GHz oleh PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2), proyek bioremediasi oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI), kasus korupsi di Bank Mandiri, kasus Bank Bukopin, dan berbagai kasus korupsi lainnya.
Adi berdalih bahwa kasus-kasusnya tersebut akan diselesaikan oleh penggantinya nanti. "Kasusnya diserahkan kepada pengganti saya nanti," jelas Adi kepada wartawan.
"Iya mas, benar," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Setia Untung Arimuladi dalam pesan singkatnya kepada Sindonews, Jakarta, Selasa (27/8/2013).
Namun, Untung mengaku sampai saat ini masih belum mengetahui kapan pelantikan Adi Toegarisman akan dilaksanakan. "Pelantikan masih belum tahu mas, nanti saya kabari," tandas Untung.
Untuk diketahui, sampai saat ini masih banyak kasus korupsi yang ditangani oleh Direktur Penyidikan Kejagung Adi Toegarisman yang tidak kunjung diselesaikan.
Salah satunya kasus dugaan korupsi penggunaan frekuensi radio 2,1 GHz oleh PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2), proyek bioremediasi oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI), kasus korupsi di Bank Mandiri, kasus Bank Bukopin, dan berbagai kasus korupsi lainnya.
Adi berdalih bahwa kasus-kasusnya tersebut akan diselesaikan oleh penggantinya nanti. "Kasusnya diserahkan kepada pengganti saya nanti," jelas Adi kepada wartawan.
(lal)