Hari ini Moeldoko jalani fit and proper test
A
A
A
Sindonews.com - Hari ini, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Moeldoko, dijadwalkan akan menjalani uji kelaikan dan kepatutan atau fit and proper test di Komisi I DPR RI, sebagai calon Panglima TNI.
"Ya.. (iya fit and proper test)," kata anggota Komisi I DPR RI, Susaningtyas NH Kertopati saat dihubungi Sindonews, Rabu (21/8/2013).
Wani yang akrab disapa Nuning ini menilai, Moeldoko laik diajukan sebagai calon Panglima TNI menggantikan Laksamana Agus Suhartono yang tak lama lagi akan memasuki masa pensiun. "Bagus beliau. Dahulu menjadi Aspri (Asisten Pribadi) Pak Wiranto waktu Pangdam Jaya," terangnya.
Sekadar informasi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajukan calon tunggal Panglima TNI ke DPR RI yakni Jenderal TNI Moeldoko. Saat ini Moeldoko masih menjabat KSAD sejak dilantik pada 20 Mei 2013 menggantikan Jendral TNI Pramono Edhie Wibowo yang pensiun.
Sebelumnya, pria 56 tahun ini menjabat sebagai Wakil KSAD dan Pangdam III Siliwangi. Dalam jabatan inilah ia digoyang isu tak sedap mengenai adanya operasi sajadah. Namun, hal itu telah selesai setelah Komisi I DPR meminta masukan dari berbagai pihak yang kompeten atas hal tersebut termasuk Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) yang telah melakukan investigasi.
Moeldoko tidak terbukti terlibat dalam permasalah itu. Ia juga dinilai bersih dari persoalan HAM. "Dengan demikian Jenderal TNI Moeldoko tak memiliki masalah dalam urusan atau pelanggaran HAM," kata Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin.
"Ya.. (iya fit and proper test)," kata anggota Komisi I DPR RI, Susaningtyas NH Kertopati saat dihubungi Sindonews, Rabu (21/8/2013).
Wani yang akrab disapa Nuning ini menilai, Moeldoko laik diajukan sebagai calon Panglima TNI menggantikan Laksamana Agus Suhartono yang tak lama lagi akan memasuki masa pensiun. "Bagus beliau. Dahulu menjadi Aspri (Asisten Pribadi) Pak Wiranto waktu Pangdam Jaya," terangnya.
Sekadar informasi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajukan calon tunggal Panglima TNI ke DPR RI yakni Jenderal TNI Moeldoko. Saat ini Moeldoko masih menjabat KSAD sejak dilantik pada 20 Mei 2013 menggantikan Jendral TNI Pramono Edhie Wibowo yang pensiun.
Sebelumnya, pria 56 tahun ini menjabat sebagai Wakil KSAD dan Pangdam III Siliwangi. Dalam jabatan inilah ia digoyang isu tak sedap mengenai adanya operasi sajadah. Namun, hal itu telah selesai setelah Komisi I DPR meminta masukan dari berbagai pihak yang kompeten atas hal tersebut termasuk Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) yang telah melakukan investigasi.
Moeldoko tidak terbukti terlibat dalam permasalah itu. Ia juga dinilai bersih dari persoalan HAM. "Dengan demikian Jenderal TNI Moeldoko tak memiliki masalah dalam urusan atau pelanggaran HAM," kata Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin.
(maf)