Komisi II DPR pertanyakan validitas data DPS KPU

Selasa, 16 Juli 2013 - 10:49 WIB
Komisi II DPR pertanyakan...
Komisi II DPR pertanyakan validitas data DPS KPU
A A A
Sindonews.com - Komisi II DPR mempertanyakan validitas dan keakuratan data Daftar Pemilih Sementara (DPS). Data yang direkapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) berbeda dengan data Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4) yang direkapitulasi pemerintah.

Adapun data DPS yang disampaikan oleh KPU adalah 177.257.048 jiwa belum termasuk data pemilih dari Provinsi Sumatera Selatan, Maluku Utara dan Papua. Jumlah tersebut berbeda dengan data DP4 yang diumumkan oleh Pemerintah yakni 190.411.133 juta jiwa.

Ketua Komisi II Agun Gunanjar mempertanyakan perbedaan data antara KPU dengan pemerintah. Dirinya mengkhawatirkan perbedaan data DPS dan DP4 tersebut akan menimbulkan potensi untuk saling menyalahkan antara KPU dan pemerintah.

“Perbedaan data tersebut, sebaiknya dikembalikan kepada UU No 8 Tahun 2012 bahwa yang dijadikan dasar adalah DP4,” tegas Agun di Gedung DPR, Selasa (16/7/2013),

Sedangkan anggota Komisi II Chairun Nisa mengaku prihatin terhadap hasil DPS KPU yang datanya kurang valid dan akurat. “Kami khawatir masyarakat nantinya cenderung meragukan validitas dan akurasi data DPS KPU ini,” ucap Nisa.

Nisa juga melihat kinerja KPU yang kurang maksimal dan kurang greget dalam melakukan sosialisasi dan diseminasi informasi kepada masyarakat untuk secara sadar dan aktif mengecek data daftar pemilih tetap (DPT).

“Temuan saya di daerah-daerah, belum terlihat adanya ajakan massif KPU kepada masyarakat untuk secara sadar dan aktif mengecek dirinya apakah sudah terdaftar dalam DPT,” kata Nisa.

Oleh karena itu, menjelang proses pemutakhiran menuju DPT, Nisa meminta kepada KPU untuk memaksimalkan kinerjanya baik KPU pusat hingga KPU daerah sampai ke tingkat desa/kelurahan dalam hal sosialisasi dan informasi mengenai pemutakhiran data pemilih.
(lal)
Berita Terkait
Pemerintah Belum Tuntaskan...
Pemerintah Belum Tuntaskan Hak 2.747 Penyelenggara Pemilu 2014
DPR Minta Pemerintah...
DPR Minta Pemerintah Bayar Uang Penghargaan Penyelenggara Pemilu 2014
Kebocoran Data Pemilih...
Kebocoran Data Pemilih Pemilu 2014, Ini Kata KPU DIY
Capaian Partai Gerindra...
Capaian Partai Gerindra di Pemilu 2009, 2014, dan 2019
Peretas Diduga Bobol...
Peretas Diduga Bobol Data Pemilih Pemilu 2014 Melalui KPU
Data Pemilih Pemilu...
Data Pemilih Pemilu 2014 Diduga Dibobol, Termasuk DPT Bantul
Berita Terkini
Kadin Gelar Halalbihalal...
Kadin Gelar Halalbihalal dengan KKP, Bahas Tantangan Sektor Kelautan dan Perikanan
1 jam yang lalu
Perubahan KUHAP Penting,...
Perubahan KUHAP Penting, Namun Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
3 jam yang lalu
Pembukaan Syafest 2025,...
Pembukaan Syafest 2025, Muzani Berharap Lahir Bibit-bibit Calon Pemimpin
6 jam yang lalu
Gelar Halalbihalal,...
Gelar Halalbihalal, Muhammadiyah Tegaskan Komitmennya terhadap Keharmonisan
7 jam yang lalu
Partai Perindo Anggap...
Partai Perindo Anggap Jawa Barat Sangat Penting untuk Segera Digarap Demi Menang Pemilu 2029
7 jam yang lalu
Hasil Lobi ke Arab Saudi,...
Hasil Lobi ke Arab Saudi, Menag: Jemaah Indonesia Usia di Atas 90 Tahun Diizinkan Berhaji
8 jam yang lalu
Infografis
Tatib Direvisi, DPR...
Tatib Direvisi, DPR Bisa Copot Kapolri hingga Pimpinan KPK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved