Indonesia jadi tujuan wisata seks dunia?
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hasim Djoyohadikusumo menyebutkan, Indonesia kini menjadi salah satu negara tujuan wisata seks di dunia.
"Saya dapat informasi Indonesia jadi tujuan wisata seks dunia, ini memalukan," kata Hasim di DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (13/6/2013).
Kekhawatiran itu berlanjut dengan tertangkapnya pelajar SMP yang mampu menjadi mucikari kepada lelaki hidung belang. Kata dia, kondisi tersebut semakin menguatkan perspektif negatif bangsa lain terhadap Indonesia.
Adik Prabowo Subianto ini juga mengatakan jika mereka yang menjadi bagian dunia malam hampir sebagian besar korbn perdagangan orang dan penyelundupan orang.
Karenanya, Ia mendorong pemerintah yang telah membuat UU no 21 tahun 2007 serta Kepres tahun 2008 dibantu tim khusus 14 Kementrian bisa lebih tegas untuk menuntaskan kasus tersebut.
"Semua tidak efektif. Kita melihat permasalahan utama adalah tidak adanya petunjuk pelaksana teknis. Semua UU Kepres dan Tim yang ada jadi tidak bekerja," cetusnya.
"Kita dapat data 2011, ada 2859 korban trafiking. 68 dijual ke Arab Saudi, 29 ke Singapura dan sisanya di jual ke Malaysia, Jepang dan negara asia lain," tuntasnya.
"Saya dapat informasi Indonesia jadi tujuan wisata seks dunia, ini memalukan," kata Hasim di DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (13/6/2013).
Kekhawatiran itu berlanjut dengan tertangkapnya pelajar SMP yang mampu menjadi mucikari kepada lelaki hidung belang. Kata dia, kondisi tersebut semakin menguatkan perspektif negatif bangsa lain terhadap Indonesia.
Adik Prabowo Subianto ini juga mengatakan jika mereka yang menjadi bagian dunia malam hampir sebagian besar korbn perdagangan orang dan penyelundupan orang.
Karenanya, Ia mendorong pemerintah yang telah membuat UU no 21 tahun 2007 serta Kepres tahun 2008 dibantu tim khusus 14 Kementrian bisa lebih tegas untuk menuntaskan kasus tersebut.
"Semua tidak efektif. Kita melihat permasalahan utama adalah tidak adanya petunjuk pelaksana teknis. Semua UU Kepres dan Tim yang ada jadi tidak bekerja," cetusnya.
"Kita dapat data 2011, ada 2859 korban trafiking. 68 dijual ke Arab Saudi, 29 ke Singapura dan sisanya di jual ke Malaysia, Jepang dan negara asia lain," tuntasnya.
(lal)