Pengeluaran makro negara untuk rokok Rp254 triliun
A
A
A
Sindonews.com - Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Tjandra Yoga Aditama mengatakan, rokok mengakibatkan pengeluaran makro negara lebih besar dari cukai pertahunnya sebesar Rp254,41 triliun. Sedangkan pendapatan negara dari cukai hanya Rp55 triliun.
"Hal ini menunjukan bahwa pengeluaran makro akibat rokok lebih besar," tandasnya saat ditemui di Kantor Kemenkes, Jakarta, Jumat (31/5/2013).
Lebih lanjut, dia mengatakan, saat ini lebih dari 60 juta penduduk Indonesia adalah perokok, sekitar 60 persen pria dan 4,5 persen wanita di Indonesia adalah perokok.
Sementara itu, perokok pada anak dan remaja juga terus meningkat menjadi 43 juta dari 97 juta warga Indonesia.
"Hal ini menunjukan bahwa pengeluaran makro akibat rokok lebih besar," tandasnya saat ditemui di Kantor Kemenkes, Jakarta, Jumat (31/5/2013).
Lebih lanjut, dia mengatakan, saat ini lebih dari 60 juta penduduk Indonesia adalah perokok, sekitar 60 persen pria dan 4,5 persen wanita di Indonesia adalah perokok.
Sementara itu, perokok pada anak dan remaja juga terus meningkat menjadi 43 juta dari 97 juta warga Indonesia.
(kri)