SBY: Pemimpin harus pragmatis
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan, untuk menjadi seorang pemimpinan, dibutuhkan kepribadian yang punya kualitas dan pragmatis.
Hal itu dinyatakan Presiden SBY, lewat akun twitternya @SBYudhoyono, Selasa (23/4/2013) pagi. "Pemimpin itu harus pragmatis. Benar. “Pragmatisme dengan visi”. Bisa menunjukkan arah dan bisa mengerjakannya," tulis SBY di akun twitternya.
Sebelumnnya, SBY mengungkapkan, pada saat menyampaikan pidato di Forum Nanyang Technological University Singapura, tentang perkembangan Indonesia. "Mereka (negara lain) memuji Indonesia karena ekonomi kita tumbuh baik, demokrasi makin berkembang & lingkungan politik tetap stabil," sebutnya.
Ketua Umum Partai Demokrat ini menyatakan, prestasi yang dicapai Indonesia selama 10 tahun terakhir, lewat proses yang tak mudah. "Saya sampaikan prestasi seperti itu bisa dicapai, karena 10 tahun terakhir ini Indonesia sungguh melakukan transformasi. Transformasi bukanlah proses yang mudah. Kompleks dan penuh tantangan. Tapi kita tidak menyerah dan berhasil," kata SBY.
Lebih lanjut SBY mengatakan, meski pencapaian yang dicapai Indonesia saat ini tidak dengan mudah. Menurutnya, apa yang sudah diraih ini, sebaiknya dipertahankan. "Meskipun situasi kita jauh lebih baik, tapi tugas belum selesai. Mari pertahankan yang sudah baik dan perbaiki yang belum baik," pungkasnya.
Hal itu dinyatakan Presiden SBY, lewat akun twitternya @SBYudhoyono, Selasa (23/4/2013) pagi. "Pemimpin itu harus pragmatis. Benar. “Pragmatisme dengan visi”. Bisa menunjukkan arah dan bisa mengerjakannya," tulis SBY di akun twitternya.
Sebelumnnya, SBY mengungkapkan, pada saat menyampaikan pidato di Forum Nanyang Technological University Singapura, tentang perkembangan Indonesia. "Mereka (negara lain) memuji Indonesia karena ekonomi kita tumbuh baik, demokrasi makin berkembang & lingkungan politik tetap stabil," sebutnya.
Ketua Umum Partai Demokrat ini menyatakan, prestasi yang dicapai Indonesia selama 10 tahun terakhir, lewat proses yang tak mudah. "Saya sampaikan prestasi seperti itu bisa dicapai, karena 10 tahun terakhir ini Indonesia sungguh melakukan transformasi. Transformasi bukanlah proses yang mudah. Kompleks dan penuh tantangan. Tapi kita tidak menyerah dan berhasil," kata SBY.
Lebih lanjut SBY mengatakan, meski pencapaian yang dicapai Indonesia saat ini tidak dengan mudah. Menurutnya, apa yang sudah diraih ini, sebaiknya dipertahankan. "Meskipun situasi kita jauh lebih baik, tapi tugas belum selesai. Mari pertahankan yang sudah baik dan perbaiki yang belum baik," pungkasnya.
(maf)