Mantan Panglima TNI imbau Polri-TNI perhatikan prajurit!
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal (Purn) Wiranto menanggapi serius bentrokan Polri dengan TNI yang berujung pembakaran Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Kamis 7 Maret lalu.
"Saya mengimbau kepada para pimpinan, baik Polri maupun TNI, supaya betul-betul memperhatikan kehidupan para prajuritnya. Memperhatikan bagaimana kehidupan yang riil dari mereka. Sebab saya lihat masih perlu perhatian khusus pimpinan agar kebersamaan ini tidak terusik dengan hal seperti ini," ujar Wiranto di Kantor DPP Hanura, Jalan Tanjung Karang, Jakarta Pusat, Minggu (10/3/2013).
Memperhatikan disiplin, kata dia, bermacam-macam maksudnya. Seperti mengenai kesejahteraan, kepangkatan, sekolah, keluarganya dan sebagainya.
Dia menyadari memelihara kedisiplinan, tidaklah mudah. Namun, bukan tidak mungkin jika dilaksanakan dengan baik.
"Sebab, dulu juga jarang terjadi dan sekarang kan sudah agak sering dan memprihatinkan kita semua," kata Wiranto yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Hanura.
Maka dari itu, ia berharap agar permasalahan itu bisa cepat terselesaikan. "Sebab sangat mengganggu stabilitas naisonal. Bangsa sangat perlu keamanan dan kenyaman dan suasana yang kondusif. Tapi kalau ada pertengkaran seperti itu kan mengganggu," tuturnya.
Seperti diketahui, Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, dirusak oknum anggota tentara Yon Armed 76/15 Tarik Martapura. Akibatnya Mapolres dan beberapa mobil patroli terbakar dan hancur.
"Saya mengimbau kepada para pimpinan, baik Polri maupun TNI, supaya betul-betul memperhatikan kehidupan para prajuritnya. Memperhatikan bagaimana kehidupan yang riil dari mereka. Sebab saya lihat masih perlu perhatian khusus pimpinan agar kebersamaan ini tidak terusik dengan hal seperti ini," ujar Wiranto di Kantor DPP Hanura, Jalan Tanjung Karang, Jakarta Pusat, Minggu (10/3/2013).
Memperhatikan disiplin, kata dia, bermacam-macam maksudnya. Seperti mengenai kesejahteraan, kepangkatan, sekolah, keluarganya dan sebagainya.
Dia menyadari memelihara kedisiplinan, tidaklah mudah. Namun, bukan tidak mungkin jika dilaksanakan dengan baik.
"Sebab, dulu juga jarang terjadi dan sekarang kan sudah agak sering dan memprihatinkan kita semua," kata Wiranto yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Hanura.
Maka dari itu, ia berharap agar permasalahan itu bisa cepat terselesaikan. "Sebab sangat mengganggu stabilitas naisonal. Bangsa sangat perlu keamanan dan kenyaman dan suasana yang kondusif. Tapi kalau ada pertengkaran seperti itu kan mengganggu," tuturnya.
Seperti diketahui, Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, dirusak oknum anggota tentara Yon Armed 76/15 Tarik Martapura. Akibatnya Mapolres dan beberapa mobil patroli terbakar dan hancur.
(hyk)