Koran Sindo hadir bagi masyarakat yang rindu perubahan
A
A
A
Sindonews.com - Hari ini Koran Seputar Indonesia bertransformasi menjadi Koran Sindo. Dengan mengusung tagline, 'perubahan membawa semangat baru' diharapkan Koran Sindo bisa menjadi yang terdepan.
Menandai perubahan wajah baru, Koran Sindo menggelar kegiatan relaunching di beberapa titik di Jakarta. Namun, yang terbesar diadakan pusat kota Jakarta di Bundaran Hotel Indonesia.
Pimpinan Redaksi Harian Sindo (Seputar Indonesia) Syururi Al Faruq mengatakan, alasan pemilihan Bundaran HI karena merupakan salah satu Icon kota Jakarta. Sehingga diharapkan warga Jakarta langsung mengetahui hal ini.
Lebih lanjut, Syururi mengatakan, relaunching Harian Seputar Indonesia menjadi Harian Sindo dilatar belakangi bagaimana cara masyarakat mengenal dan menyebutnya. Dimana masyarakat sering menyebut Harian Seputar Indonesia menjadi Harian Sindo.
"Kita mencoba mengikuti apa yang menjadi kebiasaan yang sudah tertanam di masyarakat dalam penyebutan Koran Sindo. Karena itu, kami merasa perlu melakukan relaunching dan membawa semangat baru bagi pembaca," ujar Syururi di Bundaran HI, Jakarta, Jumat (1/3/2013).
Tidak hanya itu, tampilan dan desain koran pun berubah menjadi view paper. Yang mana Koran Sindo lebih banyak bermain dengan gambar dan grafis.
Hal ini juga dilatar belakangi tuntutan pembaca dimana masyarakat ibukota merupakan masyarakat yang dinamis. Untuk itu suatu perubahan menjadi suatu keharusan.
"Yang berani berubah tidak akan mati," tuturnya.
Menandai perubahan wajah baru, Koran Sindo menggelar kegiatan relaunching di beberapa titik di Jakarta. Namun, yang terbesar diadakan pusat kota Jakarta di Bundaran Hotel Indonesia.
Pimpinan Redaksi Harian Sindo (Seputar Indonesia) Syururi Al Faruq mengatakan, alasan pemilihan Bundaran HI karena merupakan salah satu Icon kota Jakarta. Sehingga diharapkan warga Jakarta langsung mengetahui hal ini.
Lebih lanjut, Syururi mengatakan, relaunching Harian Seputar Indonesia menjadi Harian Sindo dilatar belakangi bagaimana cara masyarakat mengenal dan menyebutnya. Dimana masyarakat sering menyebut Harian Seputar Indonesia menjadi Harian Sindo.
"Kita mencoba mengikuti apa yang menjadi kebiasaan yang sudah tertanam di masyarakat dalam penyebutan Koran Sindo. Karena itu, kami merasa perlu melakukan relaunching dan membawa semangat baru bagi pembaca," ujar Syururi di Bundaran HI, Jakarta, Jumat (1/3/2013).
Tidak hanya itu, tampilan dan desain koran pun berubah menjadi view paper. Yang mana Koran Sindo lebih banyak bermain dengan gambar dan grafis.
Hal ini juga dilatar belakangi tuntutan pembaca dimana masyarakat ibukota merupakan masyarakat yang dinamis. Untuk itu suatu perubahan menjadi suatu keharusan.
"Yang berani berubah tidak akan mati," tuturnya.
(kri)