Hanura buka pintu lebar-lebar untuk mantan pendukung NasDem

Senin, 18 Februari 2013 - 16:57 WIB
Hanura buka pintu lebar-lebar...
Hanura buka pintu lebar-lebar untuk mantan pendukung NasDem
A A A
Sindonews.com - DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) DIY membuka pintu lebar-lebar bagi mantan pendukung Partai Nasional Demokrat (Nasdem) yang mau bergabung. Termasuk bagi yang ingin mengajukan diri menjadi calon legislatif untuk pemilu 2014.

Ketua DPD Hanura DIY Adhi Nugroho mengatakan, hingga kini diakui belum ada tanda-tanda terjadinya eksodus pendukung Nasdem ke Hanura di DIY.

"Belum ada, tapi yang jelas kita buka lebar-lebar pintu. Silakan bergabung dan mengajukan diri menjadi caleg melalui kami," tandasnya, Senin (18/2/2013).

Tak hanya mantan pendukung NasDem ataupun masyarakat umum, Adhi mengaku juga siap menampung masyarakat yang tergabung dalam Organisasi Masyarakat Persatuan Indonesia (Ormas Perindo) yang dibentuk oleh CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo.

Keberadaan ormas tersebut dinilainya, akan sangat memberikan efek positif bagi pengembangan partai menghadapi pemilu 2014.

Menurutnya, kebijakan tersebut secara prinsip mengikuti apa yang telah ditetapkan oleh Ketua Umum Hanura Wiranto. "Seperti yang dikatakan Pak Wiranto. Kita siap menampung semuanya termasuk yang dari Perindo," tandasnya.

Terpisah Sekjen DPD Partai Nasdem DIY Suryo Putro mengklaim, hingga kini hijrahnya HT dari NasDem ke Hanura belum memberi efek berat. Hingga kini kondisi internal NasDem di DIY disebutkannya, masih kondusif dan tidak terpengaruh.

"Masih aman dan tidak ada pengaruh. Kita masih solid belum ada pernyataan atau info sumir mengenai kepindahan pendukung kami," klaim lelaki yang akrab dipanggil Unang Shio Peking tersebut.

Salah satu bukti yang dimilikinya adalah, keberadaan para calon legislatif yang telah mengajukan diri sejak beberapa waktu lalu masih tetap memegang komitmen pencalonannya.

Bahkan saat ini bersama dengan calon-calon anggota DPRD dan DPR tersebut telah dilakukan pelatihan kaderisasi di empat dari lima kabupaten dan kota.

Setiap kali pelatihan disebutkannya, 100 kader secara aktif mengikuti pembekalan yang dilakukan. "Sudah empat yang menggelar tinggal satu lagi," tutur lelaki yang pernah aktif menggawangi sejumlah LSM di DIY tersebut.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7995 seconds (0.1#10.140)