JK: PKPI lolos, selamat berjuang Bang Yos
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) mengucapkan selamat atas lolosnya Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) sebagai peserta Pemilu 2014 setelah digelar sidang ajudikasi di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
JK mengatakan, selamat berjuang kepada Sutiyoso sebagai pimpinan PKPI.
"Selamat berjuang untuk Bang Yos," ucap JK di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (6/2/2013).
Menurutnya, dengan menjadi peserta Pemilu 2014, maka PKPI akan menjadi pesaing 10 parpol yang telah lolos dalam verifikasi lebih dulu.
"Tergantung apa yang dibuat, tidak ada musuh, adanya saingan saja," pungkasnya.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah mengeluarkan keputusan atas sidang ajudikasi atau sengketa pemilu untuk Partai Keadilan, dan Persatuan Indonesia (PKPI) sebagai pemohon dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai termohon.
Bawaslu mengabulkan permohonan PKPI sebagai peserta Pemilu 2014.
"Menerima permohonan pemohon (PKPI) sebagai peserta pemilu tahun 2014," ujar Ketua Bawaslu Muhammad dalam membacakan putusan sidang ajudikasi untuk PKPI, di Kantor Bawaslu, jJalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 5 Februari 2013, malam.
JK mengatakan, selamat berjuang kepada Sutiyoso sebagai pimpinan PKPI.
"Selamat berjuang untuk Bang Yos," ucap JK di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (6/2/2013).
Menurutnya, dengan menjadi peserta Pemilu 2014, maka PKPI akan menjadi pesaing 10 parpol yang telah lolos dalam verifikasi lebih dulu.
"Tergantung apa yang dibuat, tidak ada musuh, adanya saingan saja," pungkasnya.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah mengeluarkan keputusan atas sidang ajudikasi atau sengketa pemilu untuk Partai Keadilan, dan Persatuan Indonesia (PKPI) sebagai pemohon dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai termohon.
Bawaslu mengabulkan permohonan PKPI sebagai peserta Pemilu 2014.
"Menerima permohonan pemohon (PKPI) sebagai peserta pemilu tahun 2014," ujar Ketua Bawaslu Muhammad dalam membacakan putusan sidang ajudikasi untuk PKPI, di Kantor Bawaslu, jJalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 5 Februari 2013, malam.
(lns)