Punya lobi kuat, Anas mustahil dilengserkan

Rabu, 06 Februari 2013 - 07:29 WIB
Punya lobi kuat, Anas mustahil dilengserkan
Punya lobi kuat, Anas mustahil dilengserkan
A A A
Sindonews.com - Munculnya usulan agar Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum untuk mundur dari jabatannya. Dinilai hanya sekadar wacana dan tidak sampai menjadi pelaksanaan yang nyata.

Peneliti dari Maarif Institute, Fajar Rizal Ul Haq menjelaskan, untuk melengserkan Anas sangat susah. Pasalnya, Anas memiliki lobi yang sangat kuat.

"Lobi-lobi politik yang dilakukan Anas sangat kuat, baik itu lobi di level elite maupun di tingkat bawah," katanya saat dihubungi Sindonews, Selasa (5/02/2013).

Lebih lanjut dia mengatakan, untuk saat ini keputusan terkait permasalahan di tubuh internal Demokrat berada di tangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.

"Kita tunggu kepulangan Presiden SBY dari umroh, episode apa yang akan terjadi di Demokrat," pungkasnya.

Seperti diberitakan Sindonews sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Ramadhan Pohan menegaskan, anggota Dewan Pembina (Wanbin) Partai Demokrat tidak ada upaya melengserkan Anas.

"Itu kan pikirannya Wanbin, ya kita hargai. Tujuan Wanbin bukan untuk melengserkan Anas," ujar Pohan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan.

Ramadhan menjelaskan, sesungguhnya yang dipikirkan partai saat ini menyelamatkan partai, agar segera bangkit. Sehingga diperlukan langkah yang progresif.

Menurutnya, permasalahan Partai Demokrat tidak semata-mata kesalahan satu atau dua orang, tapi ini persoalan bersama. "Menyangkut Mas Anas, beliau kan belum bersalah, belum tersangka," ujarnya.

Ramadhan melihat, selama ini Anas Urbaningrum selalu mematuhi peraturan organisasi. "Saya kira enggak pas dipertentangkan antara Anas dengan Presiden SBY. Karena Mas Anas sejauh ini patuh, enggak ada yang aneh-aneh," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6285 seconds (0.1#10.140)