Peringkat UGM sebagai universitas top Asia naik
A
A
A
Sindonews.com- Universitas Gadjah Mada (UGM) menempati peringkat 53 dalam daftar 100 universitas top Asia sekaligus menempati peringkat satu di Indonesia menurut situs www.4ICU.org edisi Januari 2013. Pada daftar Top 100 Universities and College in Asia, peringkat UGM tersebut mengungguli ITB yang berada di posisi 69 dan UI pada peringkat 84.
Menanggapi hasil pemeringkatan tersebut, Kepala Bidang Humas UGM Wijayanti MSc mengatakan, capaian peringkat UGM tersebut menunjukkan bahwa informasi yang disampaikan UGM kepada publik mendapat perhatian dari lembaga pemeringkat internasional.
"Kami tentu berbangga, ternyata usaha UGM menyampaikan informasi berimbas dalam peringkat UGM di World Universities Web Ranking," ujarnya saat ditemui di UGM, Yogyakarta, Senin (4/2/2013).
Peringkat UGM di Asia tersebut membaik dibanding tahun lalu yang hanya berada di peringkat 69. Dalam laporan tersebut, tercatat 11.160 perguruan tinggi dari 200 negara di Asia, termasuk 351 perguruan tinggi dari Indonesia.
Pemeringkatan popularitas di dunia internet dilakukan menggunakan algoritma berbeda dari lima web metric berbeda dari tiga search engines yang independen dan saling terpisah yaitu Google Page Rank, Alexa Traffic Rank, Majestic Seo Referring Domains, Majestic Seo Citation Flow dan Majestic Seo Trust Flow.
Wiwit sapaan akrabnya menerangkan, UGM dalam kepemimpinan Rektor UGM Prof Dr Pratikno saat ini berupaya terus melakukan peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hasil capaian pelaksanaan tridarma perguruan tinggi tersebut kemudian disampaikan melalui laman/website sebagai media komunikasi yang dianggap strategis di era teknologi informasi.
"Lewat laman website resmi yang dimiliki UGM saat ini, menjadikan masyakarat lebih mudah mengetahui informasi tentang UGM. Masyarakat juga bisa langsung mendapatkan solusi bagi permasalahan yang terjadi di lingkungnnya serta dapat mengeksplorasi potensi kerjasama. Ke depan, UGM berencana menyajikan laman yang lebih baik, dari sisi tampilan, kemudahan akses, dan penyediaan fitur informasi yang lebih lengkap," jelasnya.
Diungkapkan Wiwit, tidak hanya memiliki website resmi, UGm juga juga menggunakan media jejaring sosial yang saat ini sangat digemari oleh masyarakat. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mempercepat dan memperluas lingkup penyebaran informasi.
Selain peringkat Asia, UGM menempati posisi pertama pada daftar 10 Perguruan Tinggi Indonesia, disusul ITB, selanjutnya UI dan posisi keempat oleh Universitas Brawijaya.
Peringkat kelima ditempati Universitas Gunadarma, sekaligus menjadi satu-satunya kampus dengan status Perguruan Tinggi Swasta yang masuk dalam daftar. Adapun peringkat keenam hingga 10 diisi Institut Pertanian Bogor, Universitas Diponegoro, Universitas Sebelas Maret, Universitas Pendidikan Indonesia dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Menanggapi hasil pemeringkatan tersebut, Kepala Bidang Humas UGM Wijayanti MSc mengatakan, capaian peringkat UGM tersebut menunjukkan bahwa informasi yang disampaikan UGM kepada publik mendapat perhatian dari lembaga pemeringkat internasional.
"Kami tentu berbangga, ternyata usaha UGM menyampaikan informasi berimbas dalam peringkat UGM di World Universities Web Ranking," ujarnya saat ditemui di UGM, Yogyakarta, Senin (4/2/2013).
Peringkat UGM di Asia tersebut membaik dibanding tahun lalu yang hanya berada di peringkat 69. Dalam laporan tersebut, tercatat 11.160 perguruan tinggi dari 200 negara di Asia, termasuk 351 perguruan tinggi dari Indonesia.
Pemeringkatan popularitas di dunia internet dilakukan menggunakan algoritma berbeda dari lima web metric berbeda dari tiga search engines yang independen dan saling terpisah yaitu Google Page Rank, Alexa Traffic Rank, Majestic Seo Referring Domains, Majestic Seo Citation Flow dan Majestic Seo Trust Flow.
Wiwit sapaan akrabnya menerangkan, UGM dalam kepemimpinan Rektor UGM Prof Dr Pratikno saat ini berupaya terus melakukan peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hasil capaian pelaksanaan tridarma perguruan tinggi tersebut kemudian disampaikan melalui laman/website sebagai media komunikasi yang dianggap strategis di era teknologi informasi.
"Lewat laman website resmi yang dimiliki UGM saat ini, menjadikan masyakarat lebih mudah mengetahui informasi tentang UGM. Masyarakat juga bisa langsung mendapatkan solusi bagi permasalahan yang terjadi di lingkungnnya serta dapat mengeksplorasi potensi kerjasama. Ke depan, UGM berencana menyajikan laman yang lebih baik, dari sisi tampilan, kemudahan akses, dan penyediaan fitur informasi yang lebih lengkap," jelasnya.
Diungkapkan Wiwit, tidak hanya memiliki website resmi, UGm juga juga menggunakan media jejaring sosial yang saat ini sangat digemari oleh masyarakat. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mempercepat dan memperluas lingkup penyebaran informasi.
Selain peringkat Asia, UGM menempati posisi pertama pada daftar 10 Perguruan Tinggi Indonesia, disusul ITB, selanjutnya UI dan posisi keempat oleh Universitas Brawijaya.
Peringkat kelima ditempati Universitas Gunadarma, sekaligus menjadi satu-satunya kampus dengan status Perguruan Tinggi Swasta yang masuk dalam daftar. Adapun peringkat keenam hingga 10 diisi Institut Pertanian Bogor, Universitas Diponegoro, Universitas Sebelas Maret, Universitas Pendidikan Indonesia dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
(kri)