Daming Sunusi diminta mundur

Rabu, 16 Januari 2013 - 09:11 WIB
Daming Sunusi diminta...
Daming Sunusi diminta mundur
A A A
Sindonews.com - Muhammad Daming Sunusi diminta untuk mengundurkan diri dari pencalonannya sebagai calon hakim agung yang sedang berjalan pada proses fit and proper test di Komisi III DPR. Pasalnya, ucapannya itu sudah sangat fatal dan tidak bermoral.

"Kalau menurut saya harus (mengundurkan diri) karena sudah fatal, moral dan kredibilitasnya sudah hancur di mata publik," kata Pengamat Komunikasi Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Iding R Hasan kepada Sindonews, Rabu (16/1/2013).

Ungkapan calon Hakim Agung Daming, betapapun bernada candaan, tentang yang memerkosa dan diperkosa sama-sama menikmati, jelas telah memberikan dampak buruk di mata publik. Bahkan, Daming akan dituduh sebagi orang yang tidak peka terhadap para korban pemerkosaan.

"Betapapun candaan itu, berdampak buruh dimata publik. Antara lain, ia dianggap orang yang tidak peka khususnya terhadap korban-korban perkosaan yang marak belakangan ini," ujarnya.

Seperti diketahui, dalam proses fit and proper test calon Hakim Hakim Agung di Komisi III DPR, Daming Sunusi menyatakan, hukuman mati untuk pemerkosa perlu dipikirkan karena yang diperkosa dan memperkosa sama-sama menikmati.

Sebelumnya, Daming mengaku mengeluarkan pernyataan itu, karena forum dinilai terlalu tegang. Sebab, dirinya belum memberikan jawaban tegas terkait wacana hukum mati untuk kasus pemerkosaan.

"Kita tadi terlalu tegang, tentu kita harus pertimbangkan baik-baik kasus tertentu, seperti narkoba, korupsi, dan pemerkosaan, tadi saya belum memberikan jawaban yang tegas,"kata Daming usai fit and proter test.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0954 seconds (0.1#10.140)