Jelang Pemilu 2014, Demokrat perbaiki citra
A
A
A
Sindonews.com - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang, Partai Demokrat berupaya untuk memperbaiki citra partai yang tercemar oleh beberapa kadernya karena terkena kasus korupsi.
Wakil Sekretariat Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Saan Mustopa mengaku, saat ini partainya dikesankan sebagai partai paling korup. Menurutnya, dengan komitmen pemberantasan korupsi, kepercayaan publik bisa diraih kembali.
"Kita ingin membalikan. Kita ingin meraih kepercayaan publik. Itu komitmen Partai Demokrat," kata Saan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (14/1/2012).
Lebih lanjut dia mengatakan, beberapa kader Demokrat yang melakukan korupsi, disebabkan karena tidak komitmen dalam menjalankan aturan partai. "Mereka kader yang terkena korupsi akibat melanggar komitmen partai," pungkasnya.
Seperti diketahui, sejumlah pengurus teras partai berlambang mercy ini terjerat kasus korupsi. Sebut saja mantan Bendahara umum (Bendum) Demokrat M Nazaruddin dan mantan Wasekjen Angelina Sondakh. Terakhir mantan Sekretaris Dewan Pembina Andi Alfian Mallarangeng ditetapkan tersangka terkait dugaan kasus korupsi sport Center Hambalang.
Wakil Sekretariat Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Saan Mustopa mengaku, saat ini partainya dikesankan sebagai partai paling korup. Menurutnya, dengan komitmen pemberantasan korupsi, kepercayaan publik bisa diraih kembali.
"Kita ingin membalikan. Kita ingin meraih kepercayaan publik. Itu komitmen Partai Demokrat," kata Saan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (14/1/2012).
Lebih lanjut dia mengatakan, beberapa kader Demokrat yang melakukan korupsi, disebabkan karena tidak komitmen dalam menjalankan aturan partai. "Mereka kader yang terkena korupsi akibat melanggar komitmen partai," pungkasnya.
Seperti diketahui, sejumlah pengurus teras partai berlambang mercy ini terjerat kasus korupsi. Sebut saja mantan Bendahara umum (Bendum) Demokrat M Nazaruddin dan mantan Wasekjen Angelina Sondakh. Terakhir mantan Sekretaris Dewan Pembina Andi Alfian Mallarangeng ditetapkan tersangka terkait dugaan kasus korupsi sport Center Hambalang.
(maf)