Publik harus menyumbang untuk caleg
A
A
A
Sindonews.com - Partai politik (parpol) harus mulai mendorong publik untuk mau ikut menyumbang biaya kampanye calon anggota legislatif (caleg), sehingga caleg lebih memiliki rasa tanggung jawab terhadap konstituennya.
Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan mengatakan parpol harus mulai mengajak publik untuk ikut menyumbang dana kampanye caleg. dari situ, caleg yang terpilih nantinya juga diharuskan lebih terbuka dan bertanggungjawab terhadap konstituennya.
"Kita harus mendorong agar publik juga ikut menyumbang. Parpol juga harus membuka diri bagi pihak-pihak yang ingin menyumbang. Tapi harus diperjelas digunakan untuk apa saja, bukan cuma pengurus partai saja," katanya dalam diskusi 'Polemik' Sindo Radio di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (23/6/2012).
Selain itu, dia juga mengungkapkan, sudah saatnya parpol juga terbuka terhadap masyarakat yang memiliki kemampuan untuk menjadi caleg. "Partai juga harus memberdayakan rakyat, selama ini parpol masih sangat elitis," ujarnya.
Menurutnya, keberadaan pengusaha yang menjadi tokoh sentral di beberapa parpol perlu diwaspadai. Hal tersebut perlu dilakukan, untuk mencegah munculnya kebijakan yang berpihak kepada pihak-pihak tertentu. (lil)
Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan mengatakan parpol harus mulai mengajak publik untuk ikut menyumbang dana kampanye caleg. dari situ, caleg yang terpilih nantinya juga diharuskan lebih terbuka dan bertanggungjawab terhadap konstituennya.
"Kita harus mendorong agar publik juga ikut menyumbang. Parpol juga harus membuka diri bagi pihak-pihak yang ingin menyumbang. Tapi harus diperjelas digunakan untuk apa saja, bukan cuma pengurus partai saja," katanya dalam diskusi 'Polemik' Sindo Radio di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (23/6/2012).
Selain itu, dia juga mengungkapkan, sudah saatnya parpol juga terbuka terhadap masyarakat yang memiliki kemampuan untuk menjadi caleg. "Partai juga harus memberdayakan rakyat, selama ini parpol masih sangat elitis," ujarnya.
Menurutnya, keberadaan pengusaha yang menjadi tokoh sentral di beberapa parpol perlu diwaspadai. Hal tersebut perlu dilakukan, untuk mencegah munculnya kebijakan yang berpihak kepada pihak-pihak tertentu. (lil)
()