KPK: Sejak awal, proyek Hambalang sarat masalah

Sindonews.com - Kabar ambruk dan amblesnya bangunan proyek pusat olah raga Hambalang juga mendapat perhatian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut Wakil Ketua KPK Zulkarnaen, sejak awal proyek Hambalang memang penuh dengan masalah dan kejanggalan.

"Proyek ini sejak awal memang bermasalah dalam penganggaran. Belum lagi dalam perencanaan proyek tampaknya juga bermasalah, dalam pemborongan juga dalam pengurusan sertifikat," jelas Zulkarnaen melalui sambungan telepon, Senin (28/5/2012).

Dari sekian permasalahan, menurut Zulkarnaen, soal sertifikasi dan perizinan dinilai paling fatal.

"Proyek sudah dimulai tapi izin bangunan ternyata belum ada. Terlebih lokasi di sana rawan gempa, dengan bangunan cukup besar, apakah ada atau tidak, ini karena belum ada izin bangunan," ujarnya.

Seperti dikabarkan, terdapat dua bangunan pada proyek Hambalang di zona bawah ambruk. Bangunan itu adalah pembangkit listrik dan lapangan indoor.
Ambruk akibat tanah amblas sedalam 2-5 meter.

Di dalam lapangan indoor terdapat satu bangunan inti, sedangkan dalam gedung pembangkit energi merupakan tempat menyimpan genset. Saat ambruk, terdapat sejumlah genset di dalamnya. Tapi semua genset berhasil diselamatkan.

Di zona bawah itu, sedianya akan dibangun gedung angkat besi, senam gulat, basket indoor, lapangan tembak, dua gedung pembangkit energi, lapangan outdoor, atletik, gedung serbaguna, bulu tangkis, aquatic, kolam renang dan panahan.(lin)