Mendagri khawatir, persoalan Bengkulu berdampak luas

Rabu, 16 Mei 2012 - 16:11 WIB
Mendagri khawatir, persoalan...
Mendagri khawatir, persoalan Bengkulu berdampak luas
A A A
Sindonews.com - Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) memutuskan pelantikan Gubernur Provinsi Bengkulu, Junaidi Hamsyah yang menggantikan Agusrin Najamuddin, ditunda.

Akibat keputusan tersebut, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi khawatir keputusan tersebut bisa berdampak pada daerah lainnya.

"Karena, semua orang bisa membuat hal yang sama ketika dia divonis inkrah lalu PK (Peninjauan Kembali) lalu PTUN itu tidak menutup kemungkinan," ujar Gamawan di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (16/5/2012).

Dia menyampaikan, saat ini ada lebih dari 200 kepala daerah yang bermasalah dengan kasus tindak pidana korupsi. Diantaranya itu, salah satu yang berpotensi untuk melakukan hal yang sama adalah Bupati Subang, Eep Hidayat.

"Ada banyak. Termasuk Bupati Subang. Dan beberapa bupati lainnya, wali Kota juga yang Peninjauan Kembali (PK) banyak. Tapi mereka juga kebetulan tidak minta PTUN. Kalau mereka juga minta PTUN. Saya kira ini bisa menjadi preseden baru," jelasnya.

Ditambahkan Gamawan, jika persoalan ini terus dibairkan, maka negara akan dirugikan. Oleh karena itu, pihaknya sangat berhati-hati dalam menanggapi persoalan ini. "Sebaiknya kita tunda saja sampai putusan itu keluar," ucapnya.

Seperti diketahui, Gubernur Bengkulu nonaktif, Agusrin M Najamudin, yang kini dipidana namun sedang menunggu putusan Peninjauan Kembali (PK) Mahkamah Agung, melalui Kuasa Hukumnya, Yusril Ihza Mahendra dan kawan-kawan, pekan lalu menggugat dua Keputusan Presiden (Keppres), yakni Keppres No 40/P Tahun 2012 dan Keppres No 48/P Tahun 2012, yang masing-masing memberhentikan Agusrin dari jabatannya dan mengesahkan pengangkatan Junaidi sebagai gubernur defenitif.

Dengan putusan sela PTUN Jakarta itu, maka Mendagri yang sedianya akan melantik Junaidi pada Selasa 15 Mei 2012 praktis tertunda sampai perkara TUN ini mempunyai kekuatan hukum tetap.
()
Berita Terkini
Dedi Mulyadi Dilaporkan...
Dedi Mulyadi Dilaporkan ke Komnas HAM Buntut Kirim Pelajar Bandel ke Barak Militer
3 menit yang lalu
Dedi Mulyadi The Next...
Dedi Mulyadi The Next Jokowi? Parpol Harus Hadirkan Pemimpin yang Bisa Beri Solusi
45 menit yang lalu
5 Fakta Kristomei Sianturi,...
5 Fakta Kristomei Sianturi, Kapuspen TNI yang Kini Sandang Bintang Dua
53 menit yang lalu
Hakim MK Sebut Permintaan...
Hakim MK Sebut Permintaan Ganti Rugi Miliaran Rupiah ke DPR, Baleg, dan Presiden Tak Lazim
1 jam yang lalu
TNI Kembali Tepis Isu...
TNI Kembali Tepis Isu Miring Pembatalan Mutasi Letjen Kunto: Cuma Cocokologi
1 jam yang lalu
Pengacara Sebut Menunjukkan...
Pengacara Sebut Menunjukkan Ijazah Jokowi ke Publik Tak Bakal Selesaikan Persoalan
1 jam yang lalu
Infografis
AS Khawatir Kapalnya...
AS Khawatir Kapalnya di Pasifik Ditenggelamkan China
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved