Mahyuddin dicerca penyidik soal anggaran kementerian

Sindonews.com - Hampir kurang lebih lima jam, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Mahyuddin NS diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Keluar dari ruangan penyidik, Ketua Komisi X DPR RI ini langsung disambut wartawan. Tidak banyak yang dia sampaikan ke khalayak media. Mahyuddin mengaku hanya ditanya soal mekanisme pembahasan anggaran untuk proyek di kementerian.

"Cuma memberikan keterangan pembahasan anggaran dengan kementerian saja. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sebagai mitra kerja Komisi X," jelas Mahyuddin di kantor KPK Jalan HR Rasuna Said Kuningan Jakarta Selasa (8/5/2012).

Selain itu, politikus Partai Demokrat ini mengaku ditanya juga soal hubungannya dengan Angelina Sondakh maupun tersangka lain kasus Wisma Atlet SEA Games seperti Mindo Rosalina Manulang. Namun dia tak menyampaikan apa penjelasan yang disampaikan kepada penyidik tadi soal hubungannya dengan Angie maupun Rosa.

"Itu saja pertanyaannya, soal lainnya enggak ada," ujarnya singkat.

Kesaksian Mahyuddin dinilai sangat penting karena dia menjadi Ketua Komisi X DPR yang menjadi mitra kerja Kemedikbud dan Kemenpora. Sehingga Mahyuddin dianggap mengetahui keterlibatan Angie dalam pembahasan anggaran Kemenpora dan Kemendikbud itu.

Angie dalam kasus itu diduga telah menerima pemberian terkait pembahasan proyek Wisma Atlet SEA Games 2011, di bawah Kemenpora, serta proyek pembangunan fasilitas universitas yang merupakan garapan Kemendikbud. Sebagai mintra kedua lembaga itu, Mahyuddin tentu berperan aktif dalam pembahasan proyek-proyek tersebut.(lin)