Aksi demonstrasi mahasiswa tak anarkis!
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Pramono Anung menganggap aksi demonstrasi menolak kenaikan harga Bahan Bahan Minyak (BBM) bersubsidi oleh mahasiswa masih wajar dan bukan tindakan anarkisme.
"Saya melihat apa yang terjadi dengan demo kemarin sangat proporsional dan tidak ada tindakan anarkisme," tutur Pramono Anung di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (28/3/2012).
Justru sikap aparat keamanan yang dipandangnya sangat berlebihan dalam mengamankan aksi demonstrasi mahasiswa. Alhasil, aksi demonstrasi mahasiswa yang harusnya tidak anarkis menjadi anarkis dan pecah menjadi bentrokan antara polisi dengan mahasiswa.
Lebih buruk, wartawan yang meliput jalannya aksi bentrokan menjadi amuk aparat keamanan. "Saya melihat ada kekhawatiran yang berlebihan dari aparat kepolisian ketika melakukan penanganan terhadap teman-teman wartawan, itu menurut saya menjadi berlebihan," terangnya.
Tindakan aparat keamanan mengambil kaset kameramen TVOne saat meliput aksi bentrokan, tambah Pramono, semakin membuat heboh aksi tersebut. Bahkan, melebihi demo yang dilakukan oleh mahasiswa.
"Yang heboh bukan demo BBM, tapi tindakan atau perilaku aparat kepolisian dan Brimob yang merebut kaset kameramen," tukasnya. (san)
"Saya melihat apa yang terjadi dengan demo kemarin sangat proporsional dan tidak ada tindakan anarkisme," tutur Pramono Anung di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (28/3/2012).
Justru sikap aparat keamanan yang dipandangnya sangat berlebihan dalam mengamankan aksi demonstrasi mahasiswa. Alhasil, aksi demonstrasi mahasiswa yang harusnya tidak anarkis menjadi anarkis dan pecah menjadi bentrokan antara polisi dengan mahasiswa.
Lebih buruk, wartawan yang meliput jalannya aksi bentrokan menjadi amuk aparat keamanan. "Saya melihat ada kekhawatiran yang berlebihan dari aparat kepolisian ketika melakukan penanganan terhadap teman-teman wartawan, itu menurut saya menjadi berlebihan," terangnya.
Tindakan aparat keamanan mengambil kaset kameramen TVOne saat meliput aksi bentrokan, tambah Pramono, semakin membuat heboh aksi tersebut. Bahkan, melebihi demo yang dilakukan oleh mahasiswa.
"Yang heboh bukan demo BBM, tapi tindakan atau perilaku aparat kepolisian dan Brimob yang merebut kaset kameramen," tukasnya. (san)
()