Senyum-senyum dalam raker, SBY tegur kepala daerah

Kamis, 19 Januari 2012 - 20:44 WIB
Senyum-senyum dalam raker, SBY tegur kepala daerah
Senyum-senyum dalam raker, SBY tegur kepala daerah
A A A
Sindonews.com – Dianggap tidak serius dalam mengikuti rapat kerja pemerintahan tahun 2012, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegur kepala daerah yang terlihat ketawa-ketiwi.

SBY menegur peserta rapat kerja yang duduk di jajaran kursi kepala daerah, namun tak spesifik tegurannya itu ditujukan untuk siapa.

"Jangan tersenyum dan tertawa, ini untuk rakyat kita. Jangan mencederai aspirasi dan kepentingan rakyat," kata SBY sambil memandang barisan kursi yang berada di sayap kirinya, di Hall C1, Jakarta Internasional Expo, Arena Pekan Raya Jakarta Kemayoran, Kamis (19/1/2012).

Kejadian teguran tersebut tak belangsung lama, kemudian orang nomor satu ini melanjutkan arahannya.

"Saya ingin hal ini diperbaiki. Menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dari Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA), mari kita perbaiki. Saya tahu ada kuota yang terhenti, saya tanya itukan dipilih rakyat. Saya cek tadi wali kotanya sudah mengalir, jangan adu kekuasan semua diadu-adu, saya paling berkuasa. Jangan. Menkeu dan UKP4 umumkan kepada rakyat secara berkala posisi APBN tahun 2012," ucapnya.

Kata SBY, mulai 2012 saatnya meningkatkan program prorakyat. “Mari kita sukseskan bersama rumah murah dan sangat murah. Kendaraan angkutan umum murah, program air bersih untuk rakyat. Listrik hemat dan murah, dan peningkatan kehidupan nelayan dan petani penggarap,” ajak SBY.

"Amat tidak baik dan amat tidak bertanggung jawab jika terjadi keterlambatan APBD," sambung Presiden.

Seperti diketahui acara yang berlangsung di Hall C Pekan Raya Jakarta, Kemayoran ini, dihadiri oleh seluruh kepala aaerah (gubernur, bupati, wali kota),kepala kepolisian daerah, dan kepala TNI daerah.

SBY menyampaikan arahan direktif kepada seluruh pejabat daerah untuk menyamakan visi dan misi dalam menjalankan program pemerintah di tahun 2012.(azh)

()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4856 seconds (0.1#10.140)